SERANG, iNewsBanten - Mengenal komponen sepeda gunung cukup penting untuk diketahui. Olahraga bersepeda menjadi salah satu olahraga trendy di masa pandemi Covid-19.
Masyarakat dunia berbondong-bondong untuk membeli berbagai jenis sepeda, termasuk sepeda gunung.
Sepeda gunung dibagi beberapa jenis antara lain, MTB Hard Trail, MTB Full Suspension, MTB XC dan lain-lain. Sudah seharusnya para pecinta olahraga sepeda gunung mengetahui bagian-bagian sepeda.
Berikut ulasan mengenal komponen sepeda gunung.
Daftar Komponen Sepeda Gunung
1. Ban: Ban merupakan komponen terpenting dalam sepeda. Bagian ini berfungsi sebagai peredam getaran dan membuat sepeda dapat melaju.
2. Velg: Tempat dipasangnya ban.
3. Saddle: Tempat untuk duduk pengendara.
4. Bottle Cage: Tempat menaruh botol minum pengendara. Bottle Cage ini terletak di frame bawah.
5. Frame: Rangka sepeda.
6. Handle Bar: Berfungsi untuk mengarahkan laju sepeda.
7. Shifter: Memindahkan rasio atau level gigi sepeda.
8. Brake Lever: Bagian untuk menarik rem sepeda.
9. Stem: Penghubung antara fork dan handlebar.
10. Suspension Fork: Bagian pemegang roda depan sepeda dan juga berfungsi sebagai shock breaker.
11. Rear Shock: Shock breaker yang terletak di belakang sepeda.
12. Fork Rigid: Pemegang roda depan namun tidak ada shock breaker.
13. Rotor: Piringan pada bagian rem cakram sepeda.
14. Hub: Bagian yang berfungsi agar roda dapat berputar secara sempurna.
15. Brake Caliper: Berfungsi untuk menjepit piringan cakram sepeda.
16. Seatpost: Penyangga sadel dan terhubung dengan frame sepeda.
17. Rear Suspension: Shock breaker yang terletak di bagian belakang sepeda.
18. Sprocket: Gear belakang sepeda.
19. FD: Front derailleur, berfungsi untuk memindahkan rantai di chainring.
20. RD: Rear derailleur, berfungsi untuk memindahkan rantai di sprocket.
21. Chainrings: Gear bagian depan di sepeda.
22. Crank: Tempat terpasangnya chainrings.
23. Rantai atau Chain: Berfungsi memutar gear depan dan belakang menggunakan tenaga kayuhan kaki.
Demikian informasi seputar mengenal komponen sepeda gunung. Semoga bermanfaat.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait