LAMPUNG, iNewsBanten - Penemuan mayat wanita tersebut diketahui bernama Serek (72), Warga pekon Tanjung Anom RT/RW 001/001, Kecamatan Kota Agung Timur, Tanggamus pertama kali ditemukan oleh Suparman selaku anak kandungnya pada pukul 06.00 WIB, Minggu (07/08/2022).
Sa'at ditemukan, tubuh nenek Serek dalam kondisi memprihatinkan, lantaran jurang yang menjulang tepat berada di belakang dapur rumahnya memiliki kedalaman sekitar 20 meter.
Petugas yang datang ke lokasi langsung mengamankan lokasi dan mengevakuasi korban. Dari hasil pemeriksaan awal oleh Bidan Ida Farida pada tubuh mayat ditemukan luka-luka pada bagian kepala dan pinggul yang diduga akibat benturan batu pada saat korban terjatuh kedalam jurang ± 20 meter.
Selanjutnya, pukul 08.00 WIB , jenazah berhasil dievakuasi ke rumah duka melalui jalan yang memutar puluhan meter, sebab tidak ada jalan yang langsung menembus jurang tersebut.
Atas musibah ini pihak keluarga korban menerima musibah ini dan meminta agar jenazah tidak dilakukan otopsi serta akan segera dimakamkan di pemakaman umum setempat.
Berdasarkan keterangan, Suparman ia memang telah melakukan pencariaan ibu kandungnya sejak tadi malam, lantaran ibu kandungnya tidak diketahui kepergiannya.
“Ya benar, ini ibu saya, sejak malam tadi tidak tahu keberadaannya," kata Suparman.
Menurut Suparman, ibunya selama ini memiliki riwayat gangguan kejiwaan. "Ibu saya sedikit mengalami gangguan kejiwaan,” ujarnya.
Suparman menjelaskan, berdasar penemuan tersebut ia segera melaporkan hal ini kepada perangkat Pekon, Polsek Kota Agung dan Babinsa Koramil 424-03/Kota Agung.
“Kami langsung lapor ke pihak Pekon, Polisi dan TNI, untuk segera dilakukan evakuasi,” tandasnya.
Berdasarkan amatan, Inafis Polres Tanggamus dipimpin Kasat Reskrim Iptu Hendra Safuan juga berada di rumah duka untuk melakukan identifikasi.
Selanjutnya pada pukul 09.30 WIB, jenazah korban dilaksanakan pemulasaraan, kemudian warga melakukan pemakaman korban di TPU Pekon setempat.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait