PANDEGLANG, iNewsBanten - Berkaitan dengan dugaan adanya penebusan, bibit padi pada Kelompok Tani Sumber Apaus Desa Dahu kecamatan Cikedal, yang sebelumnya sudah di muat iNewsbanten-id dengan judul di Banten Bantuan Benih Padi Untuk Poktan Dijadikan Ajang Bisnis edisi Sabtu 05/11/2022, Petugas PPL Desa Dahu angkat bicara.
" Sebenarnya para anggota Poktan bukan harus menebus benih padi melainkan uang Rp 20.000 yang disebut oleh ketua Poktan bapak Juhedi merupakan, iuran uang kas kelompok untuk keperluan administrasi ke sekretariatan kelompok tani", ungkap Imas PPL Desa Dahu di kantor BPP kecamatan Cikedal. Senin (07/11/2022)
Imas juga mengatakan kepada media tidak ada sama sekali penebusan bibit.
" Ya iuran tersebut selain untuk biaya ke sekretariatan kelompok seperti untuk stempel dan juga untuk operasional pembagian bibit seperti kemarin. Namun mungkin kemarin ada anggota yang kurang memahami pengumuman dari ketua Poktan.
Masih dikatakan Imas kepada media, bantuan benih padi ini diberikan secara gratis dari pemerintah untuk ketahanan pangan Indonesia.
" Saya tegaskan bantuan ini dan sudah saya himbau kepada para ketua Poktan agar jangan sekali-kali menjual dan membebankan kepada anggota poktan, benih padi ini untuk petani dan ketahanan pangan Indonesia", tutupnya.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait
