Pabrik Alumunium di Cikande Serang Meledak, 11 Rumah Rusak dan 2 Karyawan Luka Bakar

Erdi
lokasi Pabrik Pengolahan Alumunium di Cikande Serang, Belasan Rumah Rusak dan 2 Karyawan Luka Bakar, jumat 2/6/2023 (ist)

SERANG, iNewsBanten – Sebanyak 11 rumah warga dan 1 tempat ibadah rusak akibat terdampak ledakan mesin blower di PT Citra Buana Pasta (CBP) di Kawasan Industri Pancatama Kampung Gambar, Desa Leuwilimus, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Jumat (2/6/2023) sore.

Dampak ledakan juga mengakibatkan rusaknya bangunan bagian produksi abu alumunium. Selain merusak bangunan milik warga, ledakan dan kebakaran juga menyebabkan 2 karyawan luka bakar dan dilarikan ke RS Hermina Ciruas.

Peristiwa ledakan di perusahaan pengolahan abu aluminum ini terjadi sekitar pukul 16.30 WIB, disaat sejumlah karyawan tengah membersihkan diri dan sebagian lagi sedang bersih-bersih di area pabrik.

Suara ledakan yang menggelar disertai kobaran api dan asap putih membuat para berhamburan keluar gedung. Tanpa melihat resiko yang akan dihadapi, para pekerja berusaha berusaha melakukan pemadaman api dengan menggunakan pasir.

Kobaran api merembet keluar halaman perusahaan dan warga berikut asbes yang berhamburan. Kobaran api akhirnya berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran. Dua karyawan yaitu Rendi Ardiansyah (19) dan Nursani (34) yang mengalami luka bakar dievakuasi ke rumah sakit.

Menurut saksi warga desa Leuwilimus, Narman mengatakan, ada  11 belas rumah dan 1 tempat ibadah mushola, ledakan tersebut keluar dari pabrik CBP.

"Ini warning ke 6 kalinya meledak, cuma yang sebelumnya hanya peringatan-peringatan hanya 2 rumah yang rusak tapi yang parah
sekarang ledakan paling parah sehingga sampai belasan rumah," ucapnya.

Kapolsek Cikande Kompol Andhi Kurniawan membenarkan kejadian ledakan disusul kebakaran di area blower PT. CBP. Kapolsek juga membenarkan ada 2 karyawan dilarikan ke RS Hermina Ciruas akibat luka bakar.

“Ada 2 karyawan yang terdampak dari kejadian itu. Ledakan juga mengakibat 7 rumah warga dan sarana ibadah rusak akibat getaran yang diakibatkan ledakan,” tutur Kapolsek, Sabtu (3/6/2023).

Kapolsek menuturkan meski sudah melakukan penanganan awal, pihaknya belum mengetahui penyebab dari timbulnya ledakan mesin blower. Andhi menjelaskan pihaknya telah melakukan kordinasi dengan Tim Inafis Satreskrim Polres Serang untuk penyelidikan penyebab terjadinya ledakan.

“Untuk penanganan awal sudah kami lakukan dengan cara pengamanan TKP serta mengevakuasi korban. Untuk penyebab kebakaran belum diketahui, kami menunggu Tim Inafis bekerja,” terangnya.

Editor : Mahesa Apriandi

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network