Ada yang tahu kue dongkal? Ya, kue berbentuk kerucut, berbahan dari tepung beras, parutan kelapa dan gula aren ini, merupakan kudapan tempo dulu yang masih bertahan ditengah banyaknya kudapan kekinian yang bermunculan.
Jika Anda berkunjung atau sedang berada di Pandeglang, kudapan ini dapat ditemukan di perempatan lampu merah Maja, tempatnya berada di tepi jalan, sebelah kiri dari arah alun-alun Pandeglang. Tidak perlu mengeluarkan banyak uang, cukup dengan 10 rupiah Anda bisa merasakan citarasa manis, gurih dan pulen dari setiap gigitannya. Atau jika Anda ingin porsi yang lebih banyak disini juga disediakan porsi 15 ribu rupiah.
Rudi Maulana, penjual kue dongkal mengatakan, sudah 13 tahun ia berjualan kudapan ini. Selama bulan Ramadhan ini, ia mampu menjual dua kukusan kue dongkal, dengan pendapatan 250 ribu rupiah per harinya.
Bagi Rudi, ia bukan sekedar berjualan kue dongkal, ia ingin tetap melestarikan kue tradisional ini, agar generasi muda atau generasi yang akan datang tetap mengenal dan dapat merasakan citarasa yang khas dari kudapan ini.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait
