Bupati Pandeglang Kunjungi Rumah Duka di Menes, Himbau Awasi Keluarga Terdekat

Y. D. Taruna
Bupati Pandeglang, Raden Dewi Setiani menyampaikan belasungkawa terkait kejadian tragis di Menes, Pandeglang, dengan mendatangi rumah duka.

PANDEGLANG, iNewsBanten – Warga Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten, digemparkan dengan peristiwa tragis yang melibatkan satu keluarga. Seorang pria diduga tega menghabisi nyawa istri dan anaknya yang masih berusia 10 bulan, sebelum akhirnya mengakhiri hidupnya sendiri. Jum'at, (12/09/2025).

 

Peristiwa memilukan ini terjadi di Kampung Sindangresmi, Desa Purwaraja, Kecamatan Menes. Korban seorang ibu muda berinisial IS (24) dan anaknya ditemukan tewas dengan luka lebam di leher. Dari hasil penyelidikan, keduanya diduga dibunuh oleh suaminya sendiri, yang kemudian melakukan percobaan bunuh diri dengan menyayat pergelangan tangan serta lehernya, dan tidak berselang lama dinyatakan meninggal dunia di RSUD Aulia. 

 

Tragedi ini sontak membuat warga sekitar syok dan berduka. Salah satu pihak yang turut menyampaikan belasungkawa adalah Bupati Pandeglang, Raden Dewi Setiani, yang langsung mendatangi rumah duka untuk memberikan dukungan moril kepada keluarga korban.

 

Bupati Pandeglang, Raden Dewi Setiani menyampaikan, "saya secara pribadi berduka atas kejadian ini, dan menghimbau agar kita semua menjauhkan diri dari perbuatan yang sangat merugikan diri sendiri maupun orang-orang disekitar kita. Mari kita bersama-sama mengawasi keluarga terdekat agar terhindar dari perbuatan yang tidak diinginkan," katanya.

Begitupun dengan Asisten Daerah (Asda) II Pandeglang, Nuriyah, mengatakan rasa duka cita mendalam atas musibah tersebut. Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga emosi dalam rumah tangga agar peristiwa serupa tidak kembali terjadi.

 

“Kami sangat berduka atas kejadian ini. Kami menghimbau agar para kepala keluarga, jika menghadapi masalah, jangan sampai meluapkan emosi kepada istri atau anak. Jangan sampai hal seperti ini terulang kembali,” ujar Nuriyah.

 

Lebih lanjut, pihak Pemkab Pandeglang berharap masyarakat di tingkat kecamatan hingga RT dapat memperkuat kepedulian sosial dan saling menjaga lingkungan masing-masing, sehingga potensi persoalan keluarga dapat lebih cepat terdeteksi.

 

Peristiwa memilukan ini meninggalkan luka mendalam bagi keluarga korban sekaligus menjadi pengingat pentingnya komunikasi serta kontrol emosi dalam rumah tangga.

Editor : Mahesa Apriandi

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network