Truk Tronton Terjun dari Tol Tangerang–Merak, Tewaskan Warga Kota Serang di Bawah Terowongan Trondol

SERANG, iNewsBanten-Kecelakaan maut kembali mengguncang warga Kota Serang. Sebuah truk tronton bermuatan berat terjun bebas dari jalur Tol Tangerang Merak di kawasan underpass Terowongan Trondol, Kecamatan Serang, Kota Serang, pada Sabtu (4/10/2025) siang. Insiden mengerikan itu menimpa sejumlah kendaraan dan menelan korban jiwa.

Menurut informasi yang dihimpun, truk tersebut melaju dari arah Tangerang menuju Merak dengan kecepatan tinggi. Diduga sopir kehilangan kendali saat melintas di tikungan dekat terowongan. Kendaraan raksasa itu menabrak pembatas jalan sebelum akhirnya terjun ke jalur bawah tol.

Naas, di bawah lokasi kejadian terdapat mobil pikap bernomor polisi A 8248 KE yang tengah mengangkut dekorasi, serta sepeda motor Yamaha NMAX A 2963 AB. Sebuah pemandu lalu lintas sukarelawan (supeltas) yang sedang bertugas pun ikut menjadi korban saat truk menghantam keras ke permukaan jalan.

Akibat peristiwa itu, lima orang mengalami luka berat, di antaranya pengendara dan penumpang sepeda motor, sopir dan kernet mobil pikap, serta seorang supeltas. Seluruh korban segera dievakuasi ke RS Sari Asih Serang untuk mendapatkan perawatan intensif.

Namun, duka mendalam menyelimuti keluarga korban setelah salah satu dari mereka, Vinatra Dewi (54), warga Perumahan Taman Banten Lestari, meninggal dunia pada Kamis (9/10/2025) pukul 00.10 WIB setelah sempat dirawat di ruang ICU.

Kepala Unit Gakkum Satlantas Polresta Serang Kota, Ipda Dedi Yuanto, membenarkan kabar duka tersebut.

"Iya, salah satu korban luka berat dikabarkan meninggal dunia,” ujarnya melalui pesan singkat.

Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan memeriksa sopir truk dan sejumlah saksi di lokasi kejadian. Dugaan sementara, kecelakaan dipicu oleh kecepatan tinggi yang menyebabkan truk oleng dan gagal dikendalikan.

Peristiwa ini sontak menjadi perhatian masyarakat sekitar. Warga meminta pihak terkait untuk memasang pembatas kecepatan, rambu peringatan, dan pengawasan ketat di jalur tersebut, mengingat kawasan Trondol kerap menjadi lokasi rawan kecelakaan.

"Sudah sering ada kecelakaan di sini. Kami berharap pemerintah segera menindaklanjuti agar tidak ada lagi korban jiwa,” ujar Rudi (38), warga sekitar lokasi kejadian.

Kini, lokasi kecelakaan telah dibersihkan, sementara bangkai truk dan kendaraan korban dievakuasi ke Unit Laka Lantas Polresta Serang Kota untuk penyelidikan lebih lanjut.

Editor : Mahesa Apriandi