SERANG, iNewsBanten - Sebanyak 12 kontingen dan 148 atlet dari Cabor Orienteering dari berbagai daerah di Indonesia ikut meramaikan Fornas ke-6 di Palembang Sumatera Selatan, sabtu (02/07), Kegiatan Orienteering akan berlangsung pada 2 dan 3 juli 2022 di Kampus Universitas IBA Palembang.
Ketua Umum Federasi Orienteering Nasional Indonesia (FONI) yang juga Pangdam III/Silwangi Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo melalalui pesan singkatnya menyampaikan apresiasinya yang setinggi-tingginya terhadap semua para atlet dan jajaran lainnya yang telah berpartisiapsi dalam Fornas di Palembang Sumsel.
“ Selamat berjuang, raihlah prestasi yang terbaik, jaga sportivitas, jalin silaturahmi dan tetap jaga kesehatan,” Katanya.
Lebih lanjut ia berharap melalui berbagai pertandingan yang berlangsung, tentunya akan semakin mempertajam kemamuan para atlet untuk menjadi yang terbaik dan semakin memasyarakatkan olahraga Orienteering di Indonesia dimasa mendatang.
Terpisah disela pembukaan kegiatan cabang olahraga Orienteering di Palembang, Danrem 044/Gapo Brigjen TNI M. Naudi Nurdika, menyampaikan, cabang olahraga Orienteering ini, sebenarnya sudah banyak dikembangkan di luar negeri, pertama di Indonesia dikembangkan oleh militer.
Danrem lebih lanjut menjelaskan, sebenarnya orienteering ini adalah lebih kepada navigasi, kemampuan menguji kemampuan navigasi penggunaan Kompas, penggunaan peta, kemudian penggunaan GPS dan sebagainya.
“ Navigasi, Peta, GPS tadi untuk menentukan titik-titik tertentu dengan persoalan-persoalan, nah memang di Indonesia ini belum begitu masif terkenal, tapi dengan adanya perlombaan yang berlangsung saat ini di Sumatera Selatan, menjadi bagian cabang olahraga yang dipertandingkan, bukan eksebisi, tapi dipertandingkan ini mungkin menjadi cikal bakal, ke depan kegiatan-kegiatan serupa seperti ini kita kembangkan lagi,” katanya disel pembukaan kegiatan.
Dijelaskan peserta berasal dar 12 kontingen yang ikut serta dalam Fornas ke-6 Palembang, dan tentu ini merupakan hal yang baik dalam menguji kemampuan tim dan meraih prestasi bari para atlet itu sendiri.
Peserta terdiri 12 tim tersebut berasal dari, Sumael, Sumbar, Bengkulu, Lampung, DKI Jakarta, Banten, Jabar, Jateng, Jatim, Sulteng, dan Gorontalo.
“ Tentunya kita berharap dari penyelenggaraan acara ini akan mendapatkan hasil, sesuai dengan sasaran yang kita inginkan. Saya atas nama pribadi dan atas nama persatuan menyambut baik selenggarakannya kegiatan orienteering,” katanya
Ia manambahkan orienteering adalah kegiatan yang mendukung perkembangan basis intelektual dan karakter personal yang kompetitif, yang di dalamnya ada perpaduan olahraga, ada olah Karsa, olah Rasa, dan ada olah Yudha serta juga ada rekreasinya, dan juga sebagai ajang untuk silaturahmi serta memelihara nilai-nilai sportivitas selain.
Selain itu juga untuk menggelorakan semangat berolahraga rekreasi, serta prestasi cabang orienteering di Indonesia, khususnya di Provinsi Sumatera Selatan.
“ Melalui kesempatan ini, saya berpesan kepada seluruh peserta pertandingan, cabang orienteering Festival Olahraga Rekreasi Nasional ke-6 Sumatera Selatan Tahun 2022, agar tetap berpegang teguh dan menjunjung tinggi sportivitas, semoga saudara-saudara sekalian dapat mempersembahkan prestasi terbaiknya untuk daerahnya masing-Masing,” tutupnya
Editor : Mahesa Apriandi