CILACAP, iNewsBanten - Sebanyak dua orang warga ditemukan dalam tewas saat membersihkan sebuah sumur di Cilacap, Jawa Tengah, Minggu 31 Juli 2022, malam. Kedua warga tersebut tewas diduga akibat menghirup gas beracun di dalam sumur yang kedalamannya mencapai 12 meter.
Adanya kandungan gas beracun berbahaya menyulitkan tim SAR melakukan evakuasi korban yang berlangsung selama tiga jam.
Peristiwa itu terjadi di Desa Bojongsari, Kecamatan Kedungreja, Cilacap, Jawa Tengah. Mereka yang meninggal dunia adalah Darim dan Tusiman, yang tengah membersihkan sumur milik seorang warga.
Peristiwa berawal saat kedua pekerja itu membersihkan sumur pada Minggu sore. Saat menjelang Maghrib, pembersihan sumur telah usai dikerjakan, namunm salah satu korban kembali masuk ke dalam sumur karena ada peralatan yang tertinggal.
Saat mengambil peralatan di dalam sumur, pekerja itu berteriak minta tolong dan pingsan. Melihat temanya tergeletak di dalam sumur, pekerja lainya hendak menolong dan turun ke dalam sumur. Setelah sampai ke dasar sumur, dia langsung lemas hingga keduanya tewas di dalam sumur.
"Salah satu pekerja minta tolong, jadi temannya ikut turun ke sumur," ujar salah seorang saksi bernama Wartan.
Tim SAR gabungan dari Basarnas Cilacap, BPBD dan TNI-Polri, pun berupaya keras melakukan evakuasi kedua korban dari sore hingga malam hari. Evakuasi terkendala dalamnya sumur yang mencapai 12 meter serta kondisi lubang sumur yang sempit.
Kedua korban yang tewas diduga menghirup gas beracun yang ada di dalam sumur.
"Kedua pekerja diduga kuat meninggal karena menghirup gas beracun di sumur," ujar Briyan Wahyu, salah satu anggota Damkar.
Para korban yang telah tewas berhasil dievakuasi setelah tim SAR berjibaku selama tiga jam. Kedua korban tewas langsung dibawa ke kampung halamanya di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Editor : Mahesa Apriandi