SERANG, iNewsBanten - Beberapa negara di Amerika dan Eropa mencatatkan diri sebagai negara paling kaya di dunia, didasarkan pada Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita. Bahkan ada negara di Asia Tenggara masuk dalam daftar 10 negara terkaya di dunia.
Namun tidak ada negara di Amerika Selatan dan Afrika yang masuk dalam daftar tersebut. Dan meski menjadi nomor satu dalam total PDB, namun Amerika Serikat (AS) tidak menempati posisi pertama di daftar ini.
Menariknya, dikutip dari Visual Capitalist, sejumlah negara dengan jumlah penduduk yang lebih sedikit memiliki PDB per kapita yang tinggi. Misalnya, Islandia yang masuk daftar 10 besar dengan PDB per kapita 57.189 dolar AS, tetapi populasinya hanya sekitar 342.000 orang.
Begitu juga dengan Luksemburg, yang populasinya hanya 633.000 orang tapi menjadi negara terkaya.
Lalu bagaimana negara-negara ini bisa menjadi sangat kaya?
Melihat sejarahnya, sebagian besar negara berpenghasilan tinggi mengalami perjalanan linier yang sama, dimulai dengan ekonomi berbasis pertanian, kemudian mereka mengalami masa industrialisasi yang pesat. Setelah itu, menjadi ekonomi berbasis jasa.
Nah, berikut ini 10 negara terkaya di dunia tahun ini:
1. Luksemburg
PDB per kapita sebesar 109.602,32 dolar AS atau sekitar Rp1,56 miliar. Salah satu industri teratas di negara ini adalah perbankan dan layanan keuangan.
2. Swiss
PDB per kapita Swiss sebesar 81.867,46 dolar AS atau skitar Rp1,16 miliar. Ekonomi di negara yang dikenal dengan cokelatnya itu didukung sektor perbankan, layanan keuangan, dan pertanian.
3. Irlandia
PDB per kapita Irlandia sebesar 79.668,50 dolar AS atau sekitar Rp1,13 miliar. Sumber daya alam, seperti pertanian, perikanan, kehutanan, dan pertambangan serta sektor farmasi menjadi kontributor ekonomi Irlandia.
4. Norwegia
PDB per kapita Norwegia senilai 67.988,59 dolar AS atau sekitar Rp967,3 juta. Industri terbesar di negara ini adalah minyak dan gas bumi. Selain itu, tenaga air, dan makanan laut.
5. Amerika Serikat
PDB per kapita negara Paman Sam mencapai 63.051,40 dolar AS atau sekitar Rp897,1 juta. Adapun industri teratas di negara Paman Sam, yakni real estat, perawatan kesehatan, dan teknologi.
6. Singapura
PDB per kapita negara Asia Tenggara ini sebesar 58.483,96 dolar AS atau sekitar Rp832,1 juta. Pengerek ekonomi di negara Singapura, yakni jasa keuangan, manufaktur, serta minyak dan gas.
7. Denmark
PDB per kapita Denmark sebesar 58.438,85 dolar AS atau sekitar Rp828,6 juta. Penopang ekonomi salah satu negara paling bahagia di dunia ini adalah industri jasa, perdagangan, dan manufaktur.
8. Islandia
PDB per kapita Islandia sebesar 57.189,03 dolar AS atau sekitar Rp813,66 juta. Sektor industri teratas di negara ini adalah jasa, manufaktur, konstruksi dan utilitas.
9. Qatar
PDB per kapita Qatar sebesar 52.751,11 dolar AS atau sekitar Rp750,5 juta. Mesin ekonomi negara di Timur Tengah ini adalah minyak dan gas alam. Sementara sektor nonmigas yang mendukung pendapatan negara, yakni manufaktur, konstruksi, dan jasa keuangan.
10. Australia
PDB per kapita Australia sebesar 51.885,47 dolar AS atau sekitar Rp738,2 juta. Sektor jasa, termasuk pariwisata, pendidikan, dan jasa keuangan, serta tambang adalah penggerak utama ekonomi negara ini. Negara dengan ekonomi terkaya di dunia kemungkinan besar akan bertahan di masa mendatang, dengan beberapa di antaranya diperkirakan mengalami pertumbuhan yang stabil.
Artikel ini sebelumnya sudah ditayangkan di Okezone dengan judul : Daftar 10 Negara Terkaya di Dunia, Ada Indonesia?
Editor : Mahesa Apriandi