SERANG, iNewsBanten - Adanya pungutan liar pemotongan dari oknum ke sejumlah keluarga penerima manfaat (KPM) BLT DD di Desa Kamasan Kecamatan Cinangka Kabupaten Serang, Banten yang menerima tidak utuh, Selasa (25/10/2022).
Pengakuan dari sejumlah KPM tersebut BLT Desa diberikan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) menerima uang sejumlah Rp.900.000,- dikantor desa Kamasan, Namun setelah itu diambilnya kembali oleh oknum tak bertanggungjawab sebesar Rp. 300.00-Rp.600.000.
“Dari Rp.900.000,- diambil kembali dengan cara petugas datang kerumah sebesar Rp Rp. 300.00,- 600.000 jadi kalau kami hanya menerima uang Rp. 600.000,” terang salah seorang Keluarga Penerima Manfaat yang enggan disebutkan namanya di media.
Senada diungkapkan KPM lainnya bahwa, BLT dana desa yang disalurkan kepada KPM senilai 900.00, ribu, dipinta kembali Rp 300,00,-600.000 oleh pihak terkait.
Ditempat terpisah Haryadi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa Kabupaten Serang
mengatakan bahwa terkait dengan dugaan pemotongan BLT Dana Desa Kamasan.
" Pada hari kamis kemarin saya secara langsung sudah menemui kepala Desa dan Camat Cinangka terkait informasi pemberitaan ini.
"Dan saya meminta penjelasan kepada mereka, jiika ada pemotongan dari BLT DD baik dari mulai tingkat kepala Desa, RT, RW, serta kami minta untuk di kembalikan kepada KPM secara utuh," terang Haryadi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kabupaten Serang.
Sementara itu, AKP Nandar Kanit Reskrim Polres Cilegon kepada awak media via telepon Whatssapnya mengatakan bahwa soal dugaan potongan BLT DD Desa Kamasan masih dalam proses.
" Ya dalam hal ini kita masih tahap proses kang," langsung menutup via telepon whatssap.
Editor : Mahesa Apriandi