2 Hari Tak Terlihat, Seorang Buruh Tewas di Kosan Cipare Kota Serang

SERANG, iNewsBanten - Kapolsek Serang Polresta Serkot AKP Tedy Heru Murtianto bersama TIM Identifikasi Satreskrim Polresta Serang Kota lakukan pengecekan tempat kejadian perkara (TKP) penemuan mayat seorang laki-laki di dalam rumah, Sabtu (29/10/2022)

Korban diketahui bernama TB Solihin (37) tahun yang bekerja sebagai buruh, diketahui meninggal di dalam rumah korban yang beralamat di Lingkungan Cirendong RT 02/08 Kelurahan Cipare Kecamatan Serang Kota Serang.

Baca Juga

Unit Laka Lantas Polres Cilegon, Sigap Ke TKP Kecelakaan Minibus vs Kontainer

Korban diketahui terakhir terlihat pada hari kamis (26/10/2022) oleh warga sekitar, kemudian korban ditemukan meninggal dunia pada Sabtu (29/10/2022) pada pukul 11.30 Wib di rumah korban yang beralamat Lingkungan Cirendong Rt. 002 rw. 008 kelurahan Cipare Kecamatan Serang kota Serang.

Bermula saat saksi Agus yang sebagai ketua RT hendak mendatangi rumah korban namun dipanggil-panggil tidak ada jawaban kemudian tercium dari luar aroma bau busuk kemudian ketua RT memberitahukan kepada keluarga korban yang bernama TB.Dede.

Saat dibuka didalam kosan tersebut ditemukan korban TB.Solihin sudah dalam keadaan meninggal dunia terlentang diatas kasur kondisi tubuh sudah membengkak.

Baca Juga

Respon Cepat Unit Laka Lantas Polres Cilegon Datangi TKP Tabrakan Truk Fuso dan Minibus

Saksi Tb. Dede yang merupakan paman korban mengatakan."korban TB.Solihin meninggal di dalam kosan diduga karena sakit soalnya korban mempunyai riwayat sakit maag dan sehari-hari korban di dalam rumah tinggal seorang diri."ujar Tb.Dede.

Sementara itu Kapolsek Serang AKP Tedy Heru Murtianto, mengatakan."Benar kita telah mendatangi lokasi kejadian atas laporan warga dimana ditemukan didalam rumah ada seorang laki-laki yang sudah meninggal dunia saat kita melakukan penyelidikan dilokasi kejadian tidak ada barang korban yang hilang."ujar AKP Tedy.

AKP Tedy, juga menambahkan."Polsek Serang bersama Tim Identifikasi Polresta Serkot telah melakukan pengecekan TKP dan korban dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Polda Banten untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh Tim Forensik Rumah Sakit Bhayangkara Polda Banten."tutup AKP Tedy.

Editor : Mahesa Apriandi