Plt Kadisnaker Cilegon Apresiasi PPSI, saat Pembukaan Pelatihan IKM Berbasis Logam

CILEGON, iNewsBanten - Dewan pengurus daerah (DPD) PPSI Kota Cilegon berkolaborasi dengan PT Krakatau Steel menyelenggarakan pelatihan perintisan IKM yang berbasis logam yang bertempat di markas PPSI Lingkungan Pegantungan Kelurahan Jombang Wetan, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon, Selasa (06/12/2022). 

Dalam pembukaan pelatihan tersebut turut dihadiri oleh Kadis Disnaker Cilegon, Kadis Disperindag Cilegon, Manager Community Development PT Krakatau Steel, pengurus KNPI Cilegon dan pengurus padepokan PPSI Kecamatan se-Kota Cilegon.

Panca Nugrahestianto Plt Kadisnaker Kota Cilegon mengatakan kepada iNewsBanten, saya sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada PPSI yang sudah berperan aktif dalam mengurangi angka pengangguran di Kota Cilegon, meskipun PPSI ini wadah seni budaya tapi sudah berusaha meningkatkan perekonomian masyarakat Kota Cilegon dengan cara membuat peralatan seperti cangkul, golok, arit dan masih banyak lainnya. 

"Untuk kedepan saya berharap ini menjadi inspirasi dan sebagai percontohan kepada semua organisasi ataupun UMKM di Kota Cilegon itu dapat lebih meningkatkan kembali, apasih sebenarnya yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat," Ucap Panca. 

Sementara itu M Reza Rinaldy Manager Community Development PT Krakatau Steel menjelaskan, hari ini kita PT Krakatau Steel berkolaborasi dengan PPSI DPD Cilegon membuka pelatihan perintisan IKM berbasis logam selama 3 atau 4 hari yang diikuti oleh anggota padepokan PPSI," Ungkapnya. 

Masih ditempat yang sama H.Aldin ketua PPSI DPD Kota Cilegon menambahkan, alhamdulillah hari ini kami diinisiasi dan didukung oleh PT Krakatau Steel mengadakan pelatihan perintisan IKM berbasis logam di Kota Cilegon. 

"Mudah mudahan dengan dukungan PT Krakatau Steel dan dukungan Pemerintah Kota Cilegon akan lahir IKM-ikm berbasis logam di Kota Cilegon ini, dengan tujuannya untuk mensejahterakan masyarakat Cilegon dan pengangguran otomatis akan berkurang, perekonomian pun otomatis akan mulai terangkat," Tutupnya.

Editor : Mahesa Apriandi