get app
inews
Aa Read Next : Warga Perumahan BWA Anyer Kabupaten Serang Digegerkan Penangkapan Ular Phython

Pertolongan Pertama saat Digigit Ular Berbisa

Selasa, 30 April 2024 | 01:53 WIB
header img
Ular berbisa (Foto: IB times)

SERANG, iNewsBanten - Gigitan ular berbisa bisa mengakibatkan kematian jika tidak segera ditangani dengan benar. Penting sekali untuk bereaksi cepat terhadap gigitan ular.

Saat musim hujan selain mewaspadai penyakit, juga harus waspada dengan munculnya berbagai binatang melata seperti biawak maupun ular.

Jika saat musim hujan, tiba-tiba seseorang terkena gigitan ular berbisa. Maka harus segera ditangani.

Ikuti 7 pertolongan pertama untuk mencegah terjadinya situasi yang lebih berbahaya kepada korban gigitan ular berbisa.

1. Batasi gerakan korban. Pastikan dia tenang dan tidak terlalu panik. Karena ketika korban panik, detak jantung semakin meningkat dan membuat racun bersirkulasi lebih cepat masuk ke dalam tubuh.

2. Area yang tergigit cenderung membengkak. Jadi keluarkan benda apa pun yang mungkin diperketat seperti cincin, gelang, dll.

3. Jangan menutupi area yang digigit. Segera bersihkan luka dengan antiseptik.

4. Anda harus menghentikan penyebaran racun dari kelenjar getah bening korban. Caranya adalah ikat yang kuat dengan kain pada area yang terkena gigitan ular. Hal ini berfungsi untuk menjaga racun agar tidak menyebar ke jantung dan mengalir ke area tubuh lainnya.

5. Gunakan perban, bungkus dan tutupi seluruh area yang terkena gigitan ular dengan kencang. Jika daerah yang terkena gigitan adalah tangan, ikat dan bungkus dari area gigitan hingga ketiak. Jika yang terkena gigitan adalah kaki, ikat dan bungkus dari area gigitan hingga selangkangan.

6. Jangan biarkan korban makan atau minum karena metabolisme korban harus tetap rendah.

7. Jika memungkinkan, dalam 5 menit pertama gigitan, gunakan alat hisap untuk menyerap racun keluar dari bekas gigitan tersebut.

Sumber:

 https://infografis.okezone.com/detail/778516/pertolongan-pertama-terkena-gigitan-ular

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor : Mahesa Apriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut