get app
inews
Aa Text
Read Next : 14 Tahun Komunitas Bahasa Jawa Serang Konsisten Lestarikan Bahasa dan Kuliner Khas Kota Serang

Beredar Video Warga Menghitung Ratusan Ikat Uang, Ternyata Milik Kakek Hidup Sebatang Kara

Rabu, 26 April 2023 | 21:09 WIB
header img
Video yang memperlihatkan warga sedang menghitung pecahan uang kertas yang diikat (foto tangkapan layar).

SERANG, iNewsBanten - Beredar video di Group WhatsApp serta media sosial yang berdurasi 31 detik dan sejumlah warga telah menghitung ratusan ikat uang kertas.

Diketahui uang kertas tersebut milik seorang kakek bernama Neli yang hidup sebatang kara warga karundang Lor, Kota Serang Banten. Rabu (26/4/2023).

Pada Uang tersebut sudah puluhan tahun ditabung dengan diikat karet gelang dengan berupa uang kertas pecahan Rp 1000, Rp 2000, Rp 5000, Rp 10.000 Rp 20,000 Rp 50,000 hingga Rp 100.000. dan kalau dihitung mencapai Rp104 juta.

Bukan hanya itu, ada juga uang pecahan lama, uang robek akibat karet gelang Rp7 juta dan uang yang rusak dimakan kutu dan kecoa sebanyak Rp10 juta.

Kerabat Kakek Neli, Ola Suhala mengatakan, sang kakek kini sedang sakit. Ia memanggil tetangga. Warga menduga ingin diantar ke rumah sakit. Namun ternyata Kakek Neli meminta warga untuk menghitung uang yang selama ini di tabungnya.

Warga tak memyangka pengusaha bebek itu memiliki uang tabungan sebanyak itu. “Iya lagi sakit sudah ada dua bulan, lalu punya usaha bebek. Jadi bebeknya dijual. Dua bulan ngeringkuk saja di kasur, makan masih mau tapi nggak mau, maunya agar,” katanya, Rabu (26/4/2023).

Sebelumnya, viral video berdurasi 31 detik sejumlah warga tengah menghitung ratusan ikat uang kertas milik seorang kakek yang hidup sebatang kara.

Tampak warga yang menghitung juga mengaku kewalahan karena saking banyaknya uang kertas tersebut. “Wakeh picise gancang diberesi. Sing bengi ora kelar-kelar, uwis kien mah lembur iki mah ngitung picis. (Banyak amat uangnya. Cepetan hitungnya, dari semalam ngitung nggak beres-beres),” ujar warga sembari tertawa dalam rekaman video tersebut.

 

 

Editor : Mahesa Apriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut