Bertahun-tahun Irigasi Rusak, Petani Lebak Selatan Geruduk Kantor UPT SDA Wilayah Malingping LEBAK

LEBAK, iNewsBanten - Sejumlah petani dan mahasiswa geruduk ke kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Sumber Daya Air (SDA) Wilayah Malingping Daerah Irigasi (DI) Cilangkahan 2, mereka menuntut agar fungsi irigasi secepatnya diperbaiki yang selama ini dianggap tidak berpungsi dan diduga menjadi salahsatu penyebab para petani mengalami gagal panen, mereka berharap agar keberadaan DI Cilangkahan 2 ini segera diperbaiki. 

Kedatangan tersebut dilaksanakan di kantor UPT SDA wilayah Malingping tepatnya di kampung Pasirhaur desa Malingping Selatan Kecamatan Malingping Kabupaten Lebak Provinsi Banten. Pada Kamis (20/07/2023).

Baca Juga

Akibat Serangan Hama Wereng, Petani di Pandeglang Keluhkan Sulitnya Dapatkan Mesin Combine Harvester

Pertemuan yang dihadiri oleh perwakilan para petani, ketua Kelompok P3AI Kabupaten Lebak, Mahasiswa dan sejumlah anggota keamanan dari pihak kepolisian sektor Malingping yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Malingping AKP Sugiar Ali Munandar, S.H.

Dalam pertemuan tersebut para petani dan mahasiswa menyampaikan keluhannya yang ditanggapi langsung oleh Junaedi selaku kepala UPT SDA Wilayah Malingping. 

Abeng salah satu petani sekaligus Ketua Kelompok P3AI saat ditemui wartawan mengatakan. 

Baca Juga

Pandawa Lima-PSI Gebrak Banten, Ajak Dialog Kalangan Buruh, Petani dan Nelayan

"Kami perwakilan dari pada para petani yang memiliki pesawahan di wilayah daerah irigasi Cilangkahan II melakukan protes kepada Dinas SDA, karena sudah bertahun - tahun saluran irigasi Cilangkahan ini rusak dan kami para petani sering mengalami gagal panen akibat pesawahan kami yang kekurangan air, kami sering datang kesini baik secara personal ataupun kelembagaan dan juga melalui surat, namun sampai saat ini belum ada tindakan maka dari itu kami hari ini datang bersama-sama untuk menindak lanjuti keluhan kami tersebut."Kata Abeng

Menurut Abeng, keluhan keluhannya tersebut sudah mereka sampaikan dalam audensi tadi dan mereka berharap agar kepala dinas meninjau langsung kondisi kerusakan irigasi tersebut dilapangan. 

"Kami berharap kepala dinas ataupun Bupati Lebak untuk turun meninjau langsung biar tau kondisi irigasi saat ini seperti apa dilapangan dan kalau sudah tau kondisinya kami meminta tolong agar secepatnya dilakukan perbaikan total untuk kemaslahatan para petani."katanya.

Baca Juga

Diduga Tercebur, Seorang Petani Gula Aren Asal Wanasalam Lebak Tewas di Bendungan

Karena kami selama ini sering mengalami gagal panen terutama pada musim tanam kedua karena pesawahan kami kering tidak ada air, kalau untuk musim tanam pertama kami biasanya masih bisa  panen karena ada air musim hujan."Ucapnya. 

Sementara, Junaedi Kepala UPT SDA wilayah Malingping membenarkan adanya audiensi tersebut. Menurutnya para petani tersebut datang kekantornya mengadukan persoalan irigasi yang rusak. 

"tadi ada sebagian masyarakat petani datang mengadukan ingin Daerah Irigasi (DI) Cilangkahan 2 segera diperbaiki karena ketika musim kemarau para petani tersebut tidak memiliki air."Kata junaedi

Baca Juga

Jadi Keluhan Petani! BPP Carenang Evaluasi Mekanisme Pendistribusian Pupuk Bersubsidi

Memang, menurutnya, saat ini kondisi debit air sudah berkurang dan kondisi irigasi pada rusak akibat bencana dan air tidak bisa mengalir ke wilayah pesawahan yang ada di desa Sukamanah. 

Dengan adanya aduan dari para petani tersebut saya akan menampung aspirasi mereka untuk diusulkan kepada kepala bidang SDA ataupun kepala dinas Kabupaten Lebak."Pungkasnya.

Editor : Mahesa Apriandi