get app
inews
Aa Text
Read Next : Hari Ke-3 Arus Penyeberangan di Pelabuhan Pelindo Ciwandan Terpantau Lancar

Bupati Labuhanratu Bersama Tersangka Lainnya, Terjaring OTT KPK, Diduga Tindak Pidana Korupsi Kasus

Jum'at, 12 Januari 2024 | 13:49 WIB
header img
Foto: Erik Adtrada Ritonga, Bupati Labuhanratu, Sumatra Utara

iNews Banten - Bupati Erik Adtrada Ritonga ditangkap bersama beberapa orang lainnya.
Inilah profil Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (11/1/2024). 

Diketahui, Erik Adtrada Ritonga merupakan Bupati Labuhanbatu yang ke-20. Dia terpilih pada pada Pilkada 2020 bersama pasangannya Ellya Rosa Siregar.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri saat dikonfirmasi membenarkan OTT KPK tersebut menangkap Erik Adtrada Ritonga.

Ritonga Ditangkap
"Benar, salah satunya Bupati Labuhanbatu," ujar Ali, Kamis (11/1/2024). Dikutip dari iNews.id.

Erik lahir di Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatra Utara pada 5 Mei 1980. Dia memulai karier politik sebagai anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi Partai Hati Nurani Rakyat untuk Dapil Sumut 2 dalam periode 2014-2019.

Kemudian pada Pilkada 2020, dia memutuskan untuk mencalonkan diri sebagai Bupati Labuhanbatu bersama Ellya Rosa Siregar dengan diusung empat partai yaitu Partai Hanura, Partai NasDem, Partai PDIP dan PKB.

Pada 13 September 2021, Erik Adtrada Ritonga dan Ellya Rosa Siregar resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Labuhanbatu periode 2021-2024. Pelantikan dipimpin langsung Gubernur Sumut Edy Rahmayadi di Aula Tengku Rizal Nurdin, Kota Medan. Erik diketahui juga menjabat sebagai Direktur Rumah Sakit Elpi Al Azis sejak tahun 2015.

Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga ditangkap KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) bersama beberapa orang di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, Terkait operasi tangkap tangan (OTT) ini diduga terkait tindak pidana korupsi kasus suap.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri saat dikonfirmasi membenarkan Erik Adtrada Ritonga ditangkap dalam OTT KPK di Labuhanbatu.

"Benar, salah satunya Bupati Labuhanbatu," ujar Ali, Kamis (11/1/2024).

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan, dalam OTT tersebut diamankan sejumlah uang yang diduga terkait dengan perkara tersebut.

"Saat ini kami telah mengamankan beberapa pihak, sejumlah uang dan barang bukti lainnya," kata Ghufron.

Namun dia belum menjelaskan detail penangkapan dan perihal jumlah uang serta pihak-pihak yang diamankan. Informasi akan terus diupdate setiap perkembangannya.

"Kami masih terus melakukan pemeriksaan dan pendalaman, setelah selesai selanjutnya kami update," ujarnya.

Diketahui, KPK mempunyai waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum para pihak yang diamankan dalam OTT tersebut.

Editor : Mahesa Apriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut