Pelanggan Internet di Malingping Keluhkan Pelayanan, Provider : Gangguan Akibat Jaringan Listrik PLN

LEBAK, iNewsBanten - Maraknya provider jaringan internet yang masuk ke wilayah kecamatan Malingping akhir - akhir ini membuat banyak warga yang merasa kebingungan untuk membedakan mana jaringan internet yang legal dan ilegal, maka ketika salah satu jaringan internet tersebut mengalami gangguan kadang para pelanggan internet yang satu tersebut merasa kebingungan karena tetangganya yang lain tidak mengalami gangguan yang sama.

Hal tersebut dirasakan oleh salah satu pelanggan internet di Kecamatan Malingping Kabupaten Lebak Provinsi Banten yang enggan menyebutkan namanya saat ditemui wartawan Pada Senin (20/02/2023).

Menurutnya setiap bulan mereka aktif membayar biaya langganan bulanan jaringan internet tersebut namun pelayanan yang dirasakan kurang maksimal akibat sering mengalami gangguan. 

"Kita setiap bulan selalu aktif bayar langganan bulanan pak, tapi dalam satu bulan gangguan tidak ada koneksi internet ini sering terjadi, padahal kita pasang internet juga ingin merasa nyaman dan tidak perlu beli paket pulsa lagi, tapi kalau sering gangguan seperti ini malah tambah boros karena harus beli paket pulsa hp lagi, kalau kita menunggu jaringan internet ini tidak tau juga kapan bisa hidup lagi, sedangkan keperluan kita untuk komunikasi itu kan setiap waktu."Katanya. 

Menurutnya, untuk hari ini saja Senin (20/02/2022) mengalami gangguan koneksi internet ini cukup lama, dari sekitar pukul 14:25 WIB sampai Pukul 16:20 WIB jaringan internet ini belum juga hidup, kadang sehari internet tersebut mengalami gangguan, tentu saja ini sangat menghambat kebutuhan para pelanggan". katanya.

Selanjutnya pelanggan tersebut berupaya menghubungi salah satu Call senter perusahaan internet tersebut dan memberikan respon kepada pelanggan tersebut dengan alasan ada gangguan akibat adanya pemangkasan jaringan listrik yang dilakukan perusahaan PLN. 

"Lagi ada perbaikan pak di jalurnya, ada yang kena pemangkasan PLN, Mohon maaf atas ketidaknyamanan nya pak saya levina bagian CS."Akunya.

Sampai berita ini diterbitkan wartawan masih berupaya mencari informasi dilapangan.

Editor : Mahesa Apriandi