PANDEGLANG, iNewsBanten - Jembatan gantung yang ada di Kampung Sukajaya, Desa Nanggala, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Banten, mengalami kerusakan yang cukup parah. Sudah dua tahun terakhir ini, jembatan penyeberangan warga ini mengalami kerusakan. Rabu, (05/02/2025).
Menurut Adung, salah satu warga yang hendak ke kebun, jembatan gantung ini merupakan akses utama masyarakat untuk pergi beraktivitas salah satunya ke kebun, serta anak-anak yang pergi dan pulang sekolah.
"Jembatan gantung seperti ini, membuat warga merasa khawatir untuk melintas, jika sewaktu-waktu jembatan gantung ini ambruk," ucapnya.
Pasalnya, material alas jembatan sudah lapuk, tali seling banyak yang putus serta tiang penyangga jembatan sudah tidak kuat menahan beban karena terkena longsor saat banjir, beberapa waktu yang lalu.
Sementara menurut Kepala Desa Nanggala, Sumarna, pihaknya telah berulang kali memperbaiki jembatan gantung tersebut secara swadaya berdasarkan kemampuan Pemerintah Desa, bersama dengan Danramil, Babinsa, dan Camat Cikeusik.
"Perbaikan sudah sering dari pertama menjabat tahun 2021, sejak dilantik turun ke lapangan sama Babinsa, kemudian rehab secara swadaya sesuai dengan kemampuan kita," ujarnya.
Bahkan, pihaknya telah mengupayakan perbaikan jembatan gantung ini ke pemerintah daerah hingga Kementerian terkait, hingga enam kali pengajuan.
"Harapannya, harus ada penanganan karena dana desa tidak memungkinkan untuk bisa itu secara full, keduanya itu akses jalan penting masyarakat beraktivitas, juga anak-anak sekolah," tegasnya.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait
