Ia mengaku tidak mengenal para pelaku, dan tidak pernah memiliki masalah sebelumnya. Fikri menduga para penyerang berasal sebuah sekolah di Rangkasbitung, karena melihat atribut seragam yang digunakan oleh pelaku.
Warga sekitar mengecam aksi tidak terpuji tersebut dan berharap aparat penegak hukum segera mengambil tindakan. Mereka khawatir kejadian serupa akan terulang jika pelaku tidak segera ditindak tegas.
"Sangat meresahkan sekali, karena khawatir kejadian ini bisa terulang kembali," kata Ujang salah seorang warga.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait
