Tri Indah juga mengaku mendengar dari anaknya bahwa perlakuan kasar seperti itu bukan kali pertama dilakukan oleh kepala sekolah tersebut. Beberapa siswa lain disebut pernah mengalami hal serupa.
Ia berharap pihak berwenang segera menindaklanjuti laporan tersebut dan meminta agar kepala sekolah yang bersangkutan tidak lagi ditempatkan di SMAN 1 Cimarga.
“Saya hanya ingin tidak ada lagi kekerasan terhadap siswa di sekolah,” katanya.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, pihak Kepala Sekolah SMAN 1 Cimarga belum dapat dikonfirmasi untuk memberikan keterangan resmi terkait laporan tersebut.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait
