CILEGON, iNewsBanten - Frekuensi dan jumlah atau tonase pengiriman bawang merah dari berbagai daerah Pulau Jawa tujuan Pulau Sumatera melalui Pelabuhan Merak, Kota Cilegon cukup tinggi.
Data IQFAST Karantina Pertanian Cilegon menunjukan sertifikasi karantina atau penerbitan Sertifikat Karantina Tumbuhan Antar-area pada komoditas bawang merah dari Pulau Jawa menuju Pulau Sumatera pada awal tahun hingga Mei 2022 sebanyak 2.374 sertifikat dengan tonase lebih dari sebanyak 16 ribu ton.
Kepala Karantina Pertanian Cilegon, Arum Kusnila Dewi mengatakan kebutuhan bawang merah untuk masyarakat di Pulau Sumatera sangat tinggi, terbukti dengan frekuensi pengiriman dan tonase yang besar hingga Mei 2022.
Di sini, peranan Karantina Pertanian sangat penting selain untuk memastikan bahwa bawang merah layak untuk dikonsumsi atau tidak rusak atau busuk juga memastikan bahwa bawang merah yang dilalulintaskan tidak membawa Organisasi Penggangu Tumbuhan Karantina (OPTK),” terang Arum
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait