SERANG, iNewsBanten - Sejumlah konsumen mengeluhkan kualitas bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite di media sosial. Mereka mengatakan, Pertalite kini lebih cepat habis atau boros setelah harga Pertalite dinaikkan Pertamina pada 3 September 2022 lalu.
"Kemarin sore saya isi bensin Pertalite full di salah satu SPBU Pertamina dan setelah itu enggak ke mana-mana lagi. Pagi ini ketika saya berangkat kerja, saya lihat sudah turun satu garis. Padahal biasanya baru turun 2 hari kemudian karena perjalanan saya cuma rumah ke kantor dan kantor ke rumah," tulis salah satu pengguna Facebook.
"Saya merasa juga lebih boros, Rp20.000 cuma buat 2 harian, padahal antar jemput anak aja, sekolah dekat," tulis pengguna Facebook yang lain.
Menanggapi keluhan tersebut, Section Head Communication and Relation PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Agustiawan mengatakan, untuk mengetahui kualitas dan kuantitas BBM harus diuji laboratorium.
"Jadi enggak bisa pakai perasaan. Harus kita uji di laboratorium," kata Agus, Selasa (20/9/2022).
Dia menegaskan, Pertamina sejauh ini tidak melakukan perubahan spesifikasi atas produk Pertalite. Kualitas Pertalite juga terus diawasi sebelum didistribusikan ke masyarakat.
"Tidak ada perubahan apa pun atas produk tersebut (Pertalite)," ujarnya.
Editor : Mahesa Apriandi