SERANG, iNewsBanten - Sebagai negara penghasil CPO terbesar di dunia, tak mengherankan jika ada banyak pengusaha yang masuk daftar orang kaya di Indonesia berkat bisnis kelapa sawit.
Para pengusaha tersebut bukan hanya memiliki kebun kelapa sawit tetapi juga berbagai produk turunannya yang mendatangkan pundi-pundi keuntungan.
Seiring dengan lonjakan harga komoditas, bisnis kelapa sawit pun semakin menjanjikan. Hal inilah yang membuat bisnis kelapa sawit tidak pernah surut. Bahkan banyak pengusaha yang tertarik terjun ke binis ini.
Dari sekian banyak pengusaha di tanah air, 12 diantaranya masuk daftar orang kaya karena bisnis kelapa sawit. Beberapa diantaranya bahkan masuk daftar orang terkaya Indonesia berdasarkan data Forbes.
Berikut ini daftar orang kaya di Indonesia berkat bisnis kelapa sawit, yang dirangkum MNC Portal Indonesia dari berbagai sumber:
1.Martua Sitorus
Martua Sitorus dan Kuok Khoon Hong memulai bisnis kelapa sawit pada 1991 dengan mendirikan Perusahaan Wilmar. Diawal berdirinya, perusahaan ini memiliki kurang dari 10.000 hektare (ha) kebun kelapa sawit di Sumatera Utara.
Berjalannya waktu, perusahaan tersebut berkembang dan telah memiliki ratusan ribu ha. Wilmar adalah salah satu pemilik perkebunan kelapa sawit terluas di dunia dengan total lahan tanam mencapai 232.053 ha pada akhir tahun lalu. Dari jumlah tersebut, 65 persen kebun sawit di Indonesia; sekitar 26% di Malaysia timur, dan sisanya atau 9 persen ada di Afrika.
Kini dia berada di peringkat 14 sebagai orang terkaya di Indonesia versi Forbes tahun lalu. Menurut data real time billionaires Forbes, saat ini dia memiliki kekayaan bersih sebesar 2,7 miliar dolar AS atau Rp39 triliun. Dengan hasil yang ditorehkannya, Martua Sitorus mendapatkan julukan sebagai Raja Minyak Sawit Indonesia.
2. Sukanto Tanoto
Sukanto Tanoto mempunya bisnis industri perkebunan kelapa sawit (AsianAgri dan Apical). Akan tetapi dirinya tidak hanya sebagai pemain kelapa sawit. Bahkan sebelum terjun ke industri kelapa sawit, pada 1967 sebagai pemasok suku cadang dan pengusaha di bidang jasa konstruksi untuk industri minyak.
Kini dikenal sebagai konglomerat pemilik grup usaha Royal Golden Eagle International (RGEI) yang dulu dikenal sebagai Raja Garuda Mas yang berbasis di Singapura. Selain itu, RGEI juga bergeral di industri kertas dan pulp (Asia Pacific Resources International Holding Ltd) dan dan industri perkebunan kelapa sawit (Asian Agri dan Apical).
Adapun Sukanto Tanoto berada peringkat ke-21 orang terkaya Indonesia versi Forbes 2021. Kekayaannya saat ini tercatat sebesar 1,9 miliar dolar AS atau Rp27,4 triliun.
3. Ciliandra Fangiono
Ciliandra Fangiono adalah adalah CEO First Resources Ltd, perusahaan yang tercatat di bursa efek Singapura yang banyak menguasai ratusan ribu ha lahan sawit di Indonesia.
Ciliandra merupakan orang terkaya paling muda dalam daftar 50 orang terkaya di Indonesia versi Forbes tahun lalu. Pengusaha 45 tahun ini berada di posisi 24. Kekayaannya saat ini tercatat sebesar US$ 1,83 miliar atau Rp 26,4 triliun.
4. Anthoni Salim
Diketahui bisnis kelapa sawit keluarga Salim dijalankan lewat perusahaannya Indofood Agri Resources Ltd. Sementara di bawah Grup Salim, ada beberapa perusahaan yang bergerak di bidang kelapa sawit, seperti PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) dan PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP).
Beberapa tahun ke belakang, Grup Salim mengakuisisi banyak perusahaan kelapa sawit yang membuat lahan miliknya menjadi makin luas.
Anthoni Salim menempati peringkat ke-3 orang terkaya di Indonesia versi Forbes 2021. Adapun kekayaannya saat ini sebesar 8,5 miliar dolar AS atau Rp122,7 triliun.
5. Peter Sondakh
Peter Sondakh merupakan kepala dari Rajawali Corporas yang mana perusahaan tersebut memiliki portofolio bisnis di bidang hotel, media, dan pertambangan.
Selain itu, Dia juga memiliki perusahaan properti Grup Rajawali Property dan juga perusahaan perkebunan kelapa sawit, PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT).
Peter Sondakh berada di peringkat 20 orang terkaya Indonesia versi Forbes 2021. Saat ini, kekayaannya sebesar US$ 2 miliar atau Rp28,9 triliun.
6. Arini Subianto
Arini adalah putri sulung taipan Benny Subianto, yang telah wafat pada Januari 2017. Setelah sang ayah meninggal dunia, dia mengambil alih kendali kerajaan bisnisnya.
Arini adalah presiden direktur perusahaan induk keluarga, Persada Capital Investama. Dia mengawasi investasi Persada di produk pengolahan kayu dan kelapa sawit hingga karet dan batu bara.
Dalam daftar Forbes tahun lalu, Arini berada di peringkat ke-44 orang terkaya di Indonesia. Sementara saat ini, kekayaannya tercatat senilai US$ 9,75 juta atau Rp 14,1 triliun.
7. Theodore Rachmat
Pendiri grup Triputra pada 1998 ini berada di posisi 15 orang terkaya Indonesia versi Forbes pada 2021. Adapun kekayaannya saat ini tercatat sebesar 3,4 miliar dolar AS atau Rp49,1 triliun.
Saat ini, grup Triputra yang didirikan Theodore Rachmat memiliki empat lini bisnis, termasuk agribisnis, manufaktur, dan pertambangan. Dia menjalankan bisnis sawitnya melalui PT Triputra Agro Persada.
8. Hashim Djojohadikusumo
Adik dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ini berada di peringkat 40 orang terkaya Indonesia versi Forbes 2021. Kekayaan Hashim saat ini mencapai US$ 685 juta atau Rp 9,9 triliun.
Dia memiliki Arsari Group yang bergerak di berbagai sektor mulai dari perkebunan kelapa sawit, pertambangan, pulp dan kertas, jasa logistik dan kargo.
9. Bachtiar Karim
Bachtiar Karim berada di posisi 10 orang terkaya Indonesia versi Forbes tahun lalu. Kekayaannya saat ini tercatat sebesar 3,5 miliar dolar AS atau Rp50,5 triliun. Kekayaannya bersumber dari perusahaan sawit yang dimilikinya.
Bersama dengan saudaranya, Burhan dan Bahari, Bachtiar menjalankan Musim Mas, salah satu perusahaan sawit terbesar di Indonesia.
Penjualan sawit mereka mencapai 6,9 miliar dolar AS pada 2020. Musim Mas didirikan pada 1972. Perusahaan tersebut berdiri setelah dua tahun keluarga Karim membuka kilang minyak sawit pertama di Indonesia pada 1970.
10. Putera Sampoerna
Dalam daftar orang terkaya Forbes 2021, Putra Sampoerna berada di peringkat 25. Adapun kekayaan kini mencapai 1,8 miliar dolar AS atau Rp26 triliun. Awalnya Putera Sampoerna dikenal sebagai bos perusahaan rokok PT HM Sampoerna Tbk, namun dia melepasnya ke Philip Morris seharga 2 miliar dolar AS pada 2005.
Setelah itu, dia mulai fokus mengembangkan bisnis investasi lewat Sampoerna Strategic yang bergerak di bidang bisnis keuangan, properti, telekomunikasi, kayu, dan perkebunan.
Putra Sampoerna diketahui memiliki PT Sampoerna Agro Tbk yang menguasai lebih dari 100.000 ha kelapa sawit di Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Sumatera Selatan.
11. Susilo Wonowidjojo
Susilo Wonowidjojo berada di peringkat orang terkaya ke-7 dalam daftar Forbes tahun lalu. Kekayaan Susilo saat ini mencapai 4,8 miliar dolar AS atau Rp69,3 triliun.
Dia mengawali karier sebagai pebisnis rokok Gudang Garam. Kemudian masuk ke bisnis perkebunan kelapa sawit lewat perusahaannya PT matahari Kahuripan Indonesia atau Makin Group. Perusahaan miliknya tersebar di Provinsi Jambi dan Kalimantan Tengah.
12. Keluarga Widjaja
Keluarga Widjaja berada di peringkat ke-2 orang terkaya Indonesia versi Forbes 2021. Kekayaan keluarga Widjaja saat ini sebesar US$ 9,7 miliar atau setara Rp 140 triliun.
Keluarga Widjaja mewarisi kerajaan bisnis yang dirintis oleh Eka Tjipta Widjaja yang meninggal pada Januari 2019 pada usia 98 tahun. Keluarga Widjaja tercatat sebagai pemilik Sinar Mas Group.
Sinar Mas Group merupakan produsen minyak goreng terbesar di Indonesia dengan merek Filma. Selain itu, juga memiliki perusahaan penghasil sawit terbesar di dunia Golden Agri-Resources.
Editor : Mahesa Apriandi