LEBAK, iNewsBanten - Keberadaan jembatan sementara yang berlokasi di Cisiih Desa Situregen Kecamatan Panggarangan Kabupaten Lebak - Banten. Belum dilakukan pembongkaran, padahal penggunaan jembatan sementara tersebut sudah tidak digunakan lagi dan diduga sudah habis kontrak.
Nampak terlihat keberadaan jembatan sementara masih utuh terpasang meski saat ini sudah tidak dibutuhkan lagi. Karena, jembatan permanen yang berdampingan dengan jembatan sementara itu sudah selesai dilaksanakan pembangunannya dan sudah digunakan para pengguna jalan di jalur Nasional 3 (Tiga) Simpang - Bayah tersebut untuk beraktivitas.
Hasan Sadeli salahsatu Aktivis Peduli pembangunan Lebak Selatan. Pada Senin (23/01/2023). Membenarkan dengan kondisi jembatan sementara yang masih utuh terpasang dan sampai saat ini belum dilakukan pembongkaran.
"Iya pak, Jembatan sementara itu masih utuh terpasang saya juga heran."Ucap Hasan Sadeli
Biasanya menurut Hasan, jembatan sementara itu langsung dibongkar dan dirapihkan kembali setelah pembangunan Jembatan utamanya selesai dilaksanakan. Tapi ini, meski pembangunan Jembatan utama sudah selesai dilaksanakan dan sudah digunakan para pengguna jalan, jembatan sementaranya masih terpasang rapi padahal saat ini jembatan sementara tersebut sudah tidak digunakan."katanya.
Hasan sadeli berharap Dinas PUPR segera melakukan pemembongkar untuk jembatan sementara tersebut karena dikhawatir memancing oknum - oknum untuk melakukan hal - hal yang tidak di inginkan, mengingat di wilayah selatan sempat marak pencurian pasilitas rambu - rambu jalan seperti guardril dan komponen lampu PJU banyak yang hilang." Pungkasnya.
Diketahui, paket proyek jembatan Cisiih ini dengan nama proyek Preservasi Jalan Cilegon-Pasauran-Cibaliung-dan Citereup-Tanjung lesung (SYC). Lokasi Cilegon Banten, dengan anggaran Rp 22 milyar yang dilaksanakan oleh kontraktor PT Karunia Guna Inti Semesta dengan pemberi kerja Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR.
Sampai berita ini diterbitkan wartawan masih berupaya mencari informasi dilapangan
Editor : Mahesa Apriandi