Breaking News! Komisioner Bawaslu Kota Medan Terjaring OTT

MEDAN, iNewsBanten - Kabar mengejutkan Komisioner Bawaslu Kota Medan, Azlansyah Hasibuan terjaring tangkap tangan (OTT) oleh Polda Sumut, Rabu (15/11/2023).

Kabar itu pun dibenarkan oleh Ketua Bawaslu Kota Medan, David Reynold saat ditemui dalam acara yang digelar Bawaslu Sumut, di Kota Medan.

Baca Juga

Viral! Driver Ojol Naik Pesawat demi Orderan Beli Bakpia Pathok dari Medan ke Yogyakarta

"Iya benar, kabarnya kita tau tadi siang, jadi karena ada acara ini kami baru tau informasi itu. Tapi nanti jika ada informasi selanjutnya baru kita dapat bicara lagi," kata David.

Maka dari itu, sambung David, Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas, Penanganan dan Data dan Informasi Bawaslu Kota Medan tersebut tak ikut dalam kegiatan yang digelar oleh Bawaslu se-Sumut.

"Iya Azlansyah kabarnya seperti itu, karena kita dapat informasinya dari media. Tapi hari ini dia memang tidak ikut kegiatan bersama Bawaslu se-Sumut," jelas David. 

Baca Juga

Terkuak, AKBP Achiruddin Ternyata Bekingi Gudang Solar Ilegal, Perbulan Rp7,5 Juta

David juga menambahkan, bahwa dirinya bersama Azlansyah baru bertemu dalam agenda kerja Bawaslu Kota Medan. Namun, selepas waktu magrib langsung berpisah. 

"Semalam kita tidak dapat informasi itu, karena semalam kita masih laksanakan kegiatan sama-sama, kemudian kita pulang itu setelah magrib," sebut David. 

Lebih lanjut, David menuturkan, hingga saat ini pihak kepolisian belum memeriksa kantor Bawaslu Kota Medan di Jalan Sei Bahorok, Kelurahan Babura, Kecamatan Medan Baru. 

Baca Juga

Viral Siswi SD Diperkosa Bergiliran Oleh Oknum Kepala Sekolah

"Semalam tidak ada Polda Sumut yang datang ke kantor dan hari ini juga belum ada setau saya. Saya tadi datang ke kantor untuk mencek surat surat yang akan ditandatangani, dan setelah itu baru saya dapat informasi itu," ujar David. 

"Tadi malam dia bilang dia di rumah tidak ada informasi seperti itu. Iya ditangkap Polda Sumut. Cuman dia saja komisioner Bawaslu Medan itu saja," Tutupnya.

Editor : Mahesa Apriandi