get app
inews
Aa Text
Read Next : Truk Tanah Menubruk Masjid di Balaraja Tangerang

Terkait Pemadaman Listrik Tempat Ibadah, Ini Tanggapan Abah Sahruji Ketua Grib Jaya DPC Cilegon

Selasa, 28 Januari 2025 | 12:21 WIB
header img
H. Abah Sahruji SH Ketua Grib Jaya DPC Kota Cilegon disamping bendahara umum (dock Irul iNews)

CILEGON, iNewsBanten - Haji Abah Sahruji, S.H selaku ketua GRIB JAYA DPC Kota Cilegon menyambangi Kantor Distribusi PT PLN Persero, terkait pemadamanan arus listrik Masjid Agung Nurul Ikhlas Cilegon oleh pihak Distribusi Listrik PT PLN Persero Kota Cilegon, viral dimedsos, Selasa (28/1/2025).

Diduga telat membayar tagihan listrik pihak Distribusi PT PLN Persero unit pelayanan pelanggan, memutus arus listrik Masjid Agung Nurul Ikhlas Kota Cilegon, hal tersebut berbuat tokoh masyarakat Cilegon geram 

Dengan adanya pemadaman arus listrik Masjid Agung Nurul Ikhlas, saya merasa geram sekali karena video nya sudah beredar di media sosial, maka dari itu saya langsung mendatangi kantor Distribusi PT PLN Persero Cilegon," kata Sahruji tokoh masyarakat Cilegon sekaligus Ketua Grib Jaya DPC Kota Cilegon saat diwawancarai wartawan.

 

 

"Sebagai umat Islam saya mewakili masyarakat Cilegon merasa bertanggung jawab atas kejadian tersebut, hanya Gara-gara telat bayar listrik saja , pihak PT PLN Persero langsung memutuskan arus listrik, kan seharusnya bisa lakukan musyawarah terlebih dahulu dengan pihak terkait," ujar Sahruji.

Lebih lanjut Sahruji menjelaskan, setelah saya konfirmasi kepada petugas jaga ternyata pihak manajement masih libur cuti bersama, masih libur tapi kok bisa memadamkan arus listrik, kalau memang masih libur kenapa pihak PLN tidak ada toleransi sama sekali, padahal itukan tempat ibadah rumah Allah," ucap Sahruji.

"Hari Kamis Besok saya bersama anggota GRIB Jaya Kota Cilegon lainnya akan kembali mendatangi kantor Distribusi PT PLN Persero Cilegon untuk bertemu langsung dengan pihak manajement," tegas Abah Sahruji.

Sementara itu Ibnu Supervisor PT PLN Persero saat dikonfirmasi melalui telepon mengatakan, betul pihak kami telah melakukan pemadaman listrik Masjid Agung Nurul Ikhlas, karena itu sebagai contoh kepada masyarakat Cilegon agar tepat bayar listrik, jangan sampai telat, Masjid Agung saja dipadamkan apalagi warga biasa," tukas Ibnu.

Diketahui pihak Distribusi PT PLN Persero Kota Cilegon telah melayangkan surat pemberitahuan tagihan listrik kepada pihak Dewan Kesejahteraan Masjid (DKM) Masjid Agung Nurul Ikhlas Cilegon.

Editor : Mahesa Apriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut