CILEGON, iNewsBanten- PLN Indonesia Power UBP Cilegon menerima kunjungan dari Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan (DJK) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dalam rangka Bimbingan Teknis (Bimtek) terkait pelaporan penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Ketenagalistrikan (SMK2) Kamis (30/1/2025).
Acara ini berlangsung di Ruang Rapat Gasena UBP Cilegon dan dihadiri oleh jajaran manajemen serta tim SMK2 UBP Cilegon.
Turut hadir dalam kegiatan ini perwakilan DJK Kementerian ESDM, yaitu Wahyudi Joko Santoso (Koordinator Kelaikan Teknik dan Keselamatan Ketenagalistrikan), Andi Hanif (Subkoordinator Keselamatan Ketenagalistrikan), serta Shilvia Ona Reski dan Utut Wijanarko selaku Inspektur Ketenagalistrikan.
Ruang Rapat Gasena
Dari pihak PLN Indonesia Power UBP Cilegon, Senior Manager UBP Cilegon, Romadhoni Sigit, beserta jajaran manajemen turut hadir dan berperan aktif dalam kegiatan ini. Dalam sambutannya, Wahyudi Joko Santoso menekankan pentingnya penerapan SMK2 sebagai langkah strategis dalam memastikan keselamatan dan keandalan sistem ketenagalistrikan.
“Penerapan SMK2 bukan hanya sekadar pemenuhan regulasi, tetapi juga menjadi budaya kerja yang harus diinternalisasi dalam setiap aspek operasional untuk menjaga keamanan, keandalan, dan efisiensi ketenagalistrikan,” ungkap Wahyudi.
Hal senada disampaikan oleh Romadhoni Sigit, yang menegaskan komitmen PLN Indonesia Power UBP Cilegon dalam menerapkan standar keselamatan ketenagalistrikan yang ketat.
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan implementasi SMK2, guna menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan memastikan operasional pembangkit berjalan optimal sesuai regulasi,” ujar Sigit
Setelah sesi bimbingan teknis yang membahas mekanisme pelaporan dan implementasi SMK2, kegiatan dilanjutkan dengan kunjungan lapangan untuk melihat secara langsung penerapan keselamatan ketenagalistrikan di lingkungan PLTGU Cilegon.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan PLN Indonesia Power UBP Cilegon dapat semakin optimal dalam mengimplementasikan SMK2, serta terus berkontribusi dalam mendukung ketahanan dan keselamatan sektor ketenagalistrikan di Indonesia.
Editor : Mahesa Apriandi