PT PLN Indonesia Power UBP Banten 1 Suralaya Menyalurkan Bantuan Kepada Korban Bencana Banjir

SERANG, iNewsBanten- Bencana banjir bandang telah melanda wilayah Desa Padarincang, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, akibat luapan Sungai Cikalumpang pada tanggal 7 Maret 2025. Senin (17/3/2025)
Hujan deras menyebabkan air naik dan masuk ke pemukiman warga yang berada di sepanjang bantaran sungai termasuk Destinasi Wisata Kacida Cibuntu. Tidak ada korban jiwa dalam bencana ini namun kerugian material cukup banyak, seperti hanyutnya fasilitas wisata dan rusaknya rumah warga.
PT PLN Indonesia Power UBP Banten 1 Suralaya Bersama dengan LAZ An-Nur menyalurkan bantuan kepada korban bencana banjir.
Bantuan yang diberikan berupa 50 paket sembako dan uang tunai sebesar Rp 5.000.000 (lima juta rupiah).
Trisno Widayat, selaku Senior Manager PT PLN Indonesia Power UBP Banten 1 Suralaya menyampaikan, “Kami turut berduka cita atas musibah yang menimpa masyarakat Desa Padarincang. Sebagai bagian dari komitmen kami untuk membantu masyarakat, PT PLN Indonesia Power UBP BSLA hadir untuk meringankan beban warga yang terkena dampak bencana ini," ucapnya
Lebih lanjut Trisno Widayat Semoga bantuan yang diberikan dapat sedikit mengurangi kesulitan yang dihadapi dan membantu proses pemulihan pasca bencana.
Acep Mahmudin selku Ketua Pokdarwis Macan Ketawa mengatakan, "Terima kasih kepada PT PLN Indonesia Power UBP Banten 1 Suralaya dan LAZ An Nur yang sudah membantu warga Padarincang, semoga menjadi amal baik dan semakin bermanfaat untuk masyarakat di sekitar.
"Harapan kami semoga warga bisa bangkit kembali beraktivitas seperti biasa.semoga perusahaan PT. PLN Indinesia Power UBP Banten 1 Suralaya Selalu jaya," ucap Acep
PT PLN Indonesia Power UBP Banten 1 Suralaya juga mengupayakan perbaikan infrastruktur wisata yang terdampak banjir agar aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat Desa Padarincang segera pulih. Perusahaan berharap, dengan adanya bantuan ini, masyarakat dapat segera bangkit dan kembali melanjutkan aktivitas sehari-hari dengan lebih baik.
Editor : Mahesa Apriandi