Tanpa Sepeser pun Bantuan Pemkot, Muhammadiyah Cilegon Buktikan Kurban Jalan Terus

CILEGON, iNewsBanten-Tanpa sepeser pun bantuan dari Pemerintah Kota Cilegon, Muhammadiyah tetap konsisten melaksanakan ibadah kurban secara mandiri pada Idul Adha 1446 Hijriah. Pelaksanaan pemotongan hewan kurban digelar pada Sabtu, 7 Juni 2025.

Tahun ini, warga Muhammadiyah Cilegon menyembelih empat ekor sapi dengan bobot rata-rata 330 kilogram, serta satu ekor kambing, yang seluruhnya dihimpun melalui swadaya umat.

“Hari ini kami melaksanakan penyembelihan empat ekor sapi dan satu kambing. Semua hewan kurban berasal dari hasil partisipasi jamaah,” ujar Ketua Panitia Kurban, Ahmad Sarifudin, saat ditemui di lokasi pemotongan.

Ia menyebut, distribusi daging kurban diprioritaskan bagi warga Muhammadiyah, sebelum kemudian dibagikan kepada masyarakat sekitar.

“Kami tetap menggunakan skema distribusi seperti tahun-tahun sebelumnya, agar manfaat kurban ini berkelanjutan dan tepat sasaran,” tambah Ahmad.

Dukungan logistik dalam bentuk penggalangan dana dilakukan oleh LazisMu (Lembaga Amil Zakat Infak Sedekah Muhammadiyah) Kota Cilegon. Ketua LazisMu, Fattullah, menyampaikan total dana yang berhasil dihimpun mencapai Rp103,6 juta.

“Alhamdulillah, dana yang kami kumpulkan cukup untuk empat ekor sapi. Satu ekor sapi lainnya merupakan sumbangan dari Polres Cilegon,” terang Fattullah.

Namun demikian, Fattullah mengaku kecewa karena tak ada dukungan dari Pemerintah Kota meskipun pihaknya telah mengajukan proposal.

“Kami sudah kirim proposal ke Pemkot, tapi hingga kini belum ada tanggapan apalagi bantuan. Kami tetap berharap tahun depan bisa terjalin sinergi,” ucapnya.

Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Cilegon, Muhtar Maher, menyatakan bahwa Idul Adha bukan sekadar rutinitas tahunan, tapi momentum meneladani nilai kepedulian dan keikhlasan Nabi Ibrahim AS dan Nabi Muhammad SAW.

“Tahun ini, salat Idul Adha kami selenggarakan di tiga titik: Perguruan Muhammadiyah, PCM Cibeber (SKH), dan wilayah Bendungan. Harapannya, syiar kurban semakin meluas,” ungkap Muhtar.

Ia pun mengajak jamaah agar lebih antusias dalam berkurban di masa depan, guna menjangkau lebih banyak warga yang membutuhkan.

“Semakin banyak hewan kurban, semakin besar pula dampak sosialnya. Ini bagian dari kepedulian dan rasa syukur kita kepada Allah SWT,” pungkasnya.

Editor : Mahesa Apriandi