Terjebak 2 Hari di Perairan Tanjung Layar Pandeglang, 18 Penumpang KM Jayasena Menunggu Evakuasi
Basarnas Banten segera melakukan koordinasi dengan berbagai unsur terkait, termasuk Probo, Panimbang, serta kapten KM Jayasena. Diperoleh informasi bahwa KM Hapid, kapal nelayan yang mencoba melakukan penarikan, terakhir terpantau pada pukul 17.45 WIB berada di sekitar Karang Copong, Pulau Peucang, untuk berteduh akibat kondisi cuaca.
Upaya penyelamatan terus dilakukan. Pada pukul 21.00 WIB, Unit Siaga SAR Pandeglang dikerahkan untuk memantau perkembangan. Sementara itu, KN SAR Tetuka dijadwalkan bertolak menuju lokasi kejadian pada pukul 00.00 WIB dengan estimasi waktu tempuh tujuh jam, dan diperkirakan tiba pada Minggu pagi, 16 November 2025, pukul 07.00 WIB.
Operasi SAR melibatkan sejumlah unsur, antara lain USS Pandeglang, KN SAR Tetuka, Balai Taman Nasional Ujung Kulon, Polairud Pandeglang, Lanal Banten Pos Sumur, serta nelayan setempat. Peralatan pendukung yang dikerahkan meliputi alutsista KN SAR Tetuka, palsar air, palsar medis, dan peralatan keselamatan lainnya.
Hingga berita ini diturunkan, operasi pencarian dan pertolongan masih berlangsung guna memastikan seluruh korban dapat dievakuasi dalam keadaan selamat.
Editor : Mahesa Apriandi