Manfaat Puasa Senin Kamis untuk Pengidap Kolesterol Tinggi

Mahesa Apriandi
Diagnosis kolesterol tinggi hanya dapat dilakukan melalui tes darah oleh tenaga kesehatan. Melihat gejala yang tidak biasa pada tangan bisa menjadi indikator. (Foto/Sunny College of Optometry)

SERANG, iNewsBanten – Sebenarnya puasa enggak hanya menyoal masalah spiritual saja, tapi juga kesehatan tubuh, lho. Kata ahli, puasa menyimpan banyak manfaat bagi kesehatan fisik. Misalnya, memberikan efek positif terhadap metabolisme tubuh dan mampu menurunkan kadar kolesterol. Kok bisa?

Ketika berpuasa, akan terjadi perubahan pada pola makan dari tiga kali, menjadi dua kali sehari. Nah, orang yang telah terbiasa mengonsumsi makanan yang enggak menyehatkan, seperti yang mengandung kolesterol tinggi, dapat mengurangi kebiasaan itu saat puasa. Namun, manfaat ini baru akan bisa tercapai bila mereka menerapkan pola makan yang sehat ketika sahur dan berbuka.

Melawan Kolesterol Jahat

Memang bukan rahasia lagi kalau kadar kolesterol tinggi merupakan faktor pemicu dari penyakit jantung koroner. Hasil studi dari ahli kardiovaskular dan epidemiologi genetik dari Intermountain Medical Center Heart Institute, AS, mengatakan, seseorang yang berpuasa secara teratur bisa mengurangi faktor risiko penyakit jantung. Misalnya, mengurangi kadar trigliserida, berat badan, dan kadar gula darah yang berlebihan.

Masih kata ahli di atas, ternyata puasa juga bisa membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (high-density lipoprotein cholesterolHDL), sekaligus meningkatkan human growth hormone (HGH). HGH atau hormon pertumbuhan ini punya peran untuk melindungi otot dan keseimbangan metabolisme seseorang.

Selain itu, ada juga penelitian menarik dari Dubai Uni Emirat Arab mengenai puasa. Menurut ahli, puasa juga bisa menurunkan kadar kolesterol jahat (low-density lipoprotein cholesterol/LDL) dalam tubuh. Enggak percaya? Hasil penelitian dari ahli di American Hospital Dubai, Uni Emirat Arab, menunjukkan, ada penurunan kandungan trigliserida sekitar 15 persen, dan kadar LDL sebanyak 10,9 persen. Nah, kedua komponen tersebutlah yang jadi biang keladi dari penyakit jantung.

Pangkas Risiko Stroke

Kadar kolesterol darah yang tinggi enggak hanya berkaitan dengan penyakit jantung saja, tapi juga stroke yang selalu mengintai. Dalam jangka panjang, kadar kolesterol yang tinggi ini bisa menyumbat pembuluh darah. Namun, menurut ahli, selama puasa kadar kolesterol akan menurun, kemungkinan disebabkan oleh perubahan pola makan. Melalui perubahan pola makan itulah asupan lemak dalam tubuh akan menurun.

Kamu perlu berhat-hati terhadap kadar kolesterol tinggi yang berlangsung lama. Pasalnya, kondisi tersebut bisa menyumbat pembuluh darah sehingga menyebabkan aterosklerosis. Kondisi ini merupakan radang pada pembuluh darah manusia yang disebabkan oleh penumpukan plak ateromatus. Nah, kalau hal ini berlangsung dalam jangka waktu lama, maka risiko stroke pun akan meningkat.

Makanan yang Perlu Diasup

Agar kadar kolesterol enggak melonjak saat puasa, kamu dianjurkan untuk mengonsumsi makanan sehat. Misalnya, kamu bisa mengombinasikan menu sahur dan berbuka dengan makanan-makanan yang mampu melawan kolesterol jahat seperti di bawah ini.

Bawang putih

Meski kerap membuat napas jadi tak segar, bawang putih punya khasiat yang baik bagi tubuh. Bumbu dapur ini bisa menjadi obat alami untuk menurunkan kolesterol, tekanan darah, dan mencegah pembekuan darah. Selain itu, menurut sebuah penelitian bawang putih juga bisa membantu menjaga agar kolesterol tidak menempel pada dinding arteri.

Oatmeal

Menu yang satu ini bisa kamu coba saat sahur atau berbuka. Oatmeal mengandung beta-glucan, zat yang bisa menyerap kolesterol jahat dan mengeluarkannya dari tubuh. Dengan kata lain, oatmeal merupakan salah satu makanan yang mampu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.  

Cuka Apel

Ada cara praktis untuk mengonsumsi cuka apel. Campurkan saja satu sendok teh cuka ke dalam segelas air. Untuk hasil terbaik, konsumsilah sebanyak satu sampai dua kali sehari selama bulan Ramadan. Kata ahli, cuka apel ini bisa menurunkan kadar trigeliserida dan mengontrol tekanan darah.

Bayam

Sayuran hijau seperti bayam enggak hanya terkenal karena zat besinya, tapi mereka juga bisa membantu untuk melawan kolesterol. Bayam mengandung pigmen yang disebut lutein yang dapat membantu tubuh untuk menghilangkan kolesterol yang menumpuk dalam arteri.

Editor : Mahesa Apriandi

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network