Berita Terpopuler : Wisatawan Diduga Jadi Korban Pencabulan hingga 8 Kakak Beradik Warnai Sepak Bola
JAKARTA, iNewsBanten – Tengah berwisata di Raja Ampat, seorang wisatawan perempuan diduga menjadi korban pencabulan serta pelecehan yang dilakukan oleh pemilik homestay. Korban berinisal RA ini pun melaporkan pelaku berinisial MM ke polisi.
Saat ini pihak polisi tengah melakukan penyelidikan atas kasus tersebut. Berita terpopuler lainnya adalah 8 kakak beradik yang warnai sepak bola Indonesia.
Berikut rangkuman berita terpopuler pada Selasa (6/9/2022):
1. Wisatawan Perempuan di Raja Ampat Ngaku Dicabuli Warga Lokal
Wisatawan perempuan diduga menjadi korban pencabulan serta pelecehan seksual di Desa Wisata Arborek, Distrik Meos Mansar, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat. Ia dilecehkan pemilik homestay, tempat menginapnya selama berwisata.
Menurut Kasat Reskrim Polres Raja Ampat, Iptu Danny Arrizal Saputra mengatakan, korban berinisial RA ini tidak terima dengan perbuatan tersebut serta melaporkan pelaku berinisial MM ke polisi. Kejadian berawal ketika korban menginap di homestay pelaku pada 1 September 2022.
Saat sedang tidur sendirian di dalam rumah yang disewa korban, korban didatangi pelaku yang merupakan warga lokal. Pelaku mengajak untuk snorkling, namun korban menolak ajakan tersebut.
Pelaku kemudian mengajak korban ke rumahnya untuk transfer data dengan alasan lupa membawa kabel data. Mendengar ajakan pelaku, korban pun tidak curiga serta mengikuti pelaku ke rumahnya.
Setibanya di rumah, pelak memberi minuman kepada korban. Ketika korban minum, pelaku langsung melancarkan aksinya dengan menarik kepala korban serta melakukan tindakan yang tidak sepantasnya.
Aksi pelaku pun berlanjut untuk mencabuli korban yang melawan. Korban pun langsung bergegas keluar dari rumah pelaku.
Pelaku mengancam agar korban tidak melapor ke sang istri atau siapa pun mengenai kejadian tersebut. Korban pun melaporkan perbuatan tidak senonoh pelaku kepada tokoh agama setempat lalu ke polisi.
2. 8 Kakak Beradik Warnai Sepak Bola Indonesia
Terdapat delapan kakak beradik yang mewarnai sepak bola Indonesia. Sama-sama berkarier sebagai pemain sepak bola bukan fenomena yang langka baik di Indonesia maupun Eropa.
Kakak beradik yang menjadi pemain sepak bola ini kerap mengundang perhatian para fans. Kesuksesannya kerap dibandingkan satu sama lain.
Berikut delapan kakak beradik yang mewarnai sepak bola Indonesia, antara lain Andritany-Indra Kahfi Ardhiyasa, Beckham Putra-Gian Zola, Yance-Yakob Sayuri, Zulham-Zulfin Zamrun, Bagus Kahfi-Bagas Kaffa, Marselino Ferdinan-Oktavianus Fernando, Fandi Eko-Wahyu Subo Seto, Boaz-Ortizan Solossa.
3. Arema FC Pecat Pelatih Kepala Eduardo Almeida
Arema FC resmi memecat Eduardo Almeida dari pelatih kepala Singo Edan (julukan untuk Arema FC), Senin (5/9/2022). Keputusan tersbut dibuat manajemen Arema FC berdasar evaluasi kepemimpinan pelatih dalam beberapa pertandingan terakhir.
Sementara, menurut Manajer Arema FC, Ali Rifky mengatakan keputusan berdasar hasil musyawarah para petinggi Arema FC. Ali Rifky pun menyampaikan terima kasih atas dedikasi Eduardo yang telah menemani perjalanan Arema FC.
Diketahui, Eduardo sukses memberi trofi juara Piala Presiden 2022 untuk Singo Edan. Sebagai pengganti Eduardo, manajemen menunjuk Kuncoro sebagai caretaker guna menghandle tim.
4. Jam Kerja PNS Kemenkeu Berubah
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pandemi Covid-19 ini memberi dampak terhadap pola kerja baru yang diterapkan di Kementerian Keuangan. Karena itu, ia juga berencana mengubah sistem pemberian insentif kepada PNS di lingkungan kerjanya.
Dengan adanya pola kerja baru, suasana kerja di kantor berubah seakan tidak punya jam kerja. Pandemi membuat jam kerja PNS yang biasanya mulai pukul 07.30 WIB-17.00 WIB ini menjadi sampai pukul 23.00 WIB.
Itu lantaran pekerjaan yang dilakukan secara online masih dilakukan di malam hari seperti rapat. Sri Mulyani mengatakan, budaya kerja harus diubah. Ia justru mempunyai rencana untuk mengubah skema penghargaan dan hukuman untuk pegawainya.
5. Simpatisan Pendukung Suharso Monoarfa Geruduk DPP PPP
Pada Senin (5/9/2022), sejumlah simpatisan pendukung Suharso Monoarfa melakukan aksi demonstrasi di depan kantor DPP PPP di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. Mereka menolak pencopotan Ketua Umum PPP versi Suharso Monorafa.
Para massa aksi mendatangi kantor DPP PPP pada pukul 13.00 WIB dengan membawa poster penuntutan serta penolakan pencopotan Suharso yang dilakukan petinggi partai. Salah seorang massa menaiki mobil komando mendesak agar oknum yang melakukan pencopotan Suharso Monoarfa untuk bertanggung jawab.
Ia mengaku akan tetap mendukung PPP jika masih di bawah Suharso. Diketahui, Suharso Monoarfa diberhentikan dari jabatannya sebagai Ketua Umum (Ketum) DPP PPP. Keputusan itu disampaikan Majelis Tinggi Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait