Secara ilmiah, kata Rustam, kondisi jasad yang dikuburkan berusia puluhan tahun harusnya sudah menjadi tanah. Namun, keajaiban terjadi sehingga jasad-jasad ini masih tampak utuh dan tercium wangi saat dibawa dari makam untuk di relokasi."Ada yang dibuka harum," terangnya.
Secara historis, lanjut Rustam, wilayah Cilodan dulunya merupakan wilayah yang banyak dihunioleh para santri. Ditegaskan, relokasi ini juga atas dasar persetujuan keluarga atau ahli waris dari makam-makam di wilayah ini.
"Info yang saya dapat dan setelah saya telusuri, jadi orang-orang daerah Cilodan dahulunya daerah santri disitu. Jadi kehidupannya orang-orang yang taat ibadah semua," jelasnya.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait