JAKARTA, iNewsBanten - Sejarah PO Bus ESTO tidak bisa dilepaskan dari perkembangan transportasi umum di Salatiga. Bahkan, perusahaan otobus (PO) ini sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda di Indonesia.
Reputasi PO ESTO sebagai perusahaan angkutan sangat melekat di benak masyarakat Jawa Tengah. Secara tidak langsung PO ESTO membantu pergerakan roda perekonomian masyarakat.
Pasalnya, PO ini sudah eksis mengangkut penumpang dan barang para pedagang yang hendak berdagang dari kota ke kota di Jawa Tengah. PO ESTO membantu masyarakat melakukan perjalanan jauh dengan transportasi modern.
Jika bicara sejarah PO bus ESTO tidak bisa dilepaskan dari peran seorang Tionghoa bernama Kwa Tjwan Ing. Pada 1921 ia datang ke Salatiga dan membuka bisnis transportasi pertama di kota itu.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait