Namun, Ma mengatakan bahwa hal ini mungkin disebabkan oleh sejumlah faktor di luar waktu berolahraga.
Berdasarkan penelitian Ma dan timnya, orang yang berolahraga ringan hingga berat di pagi hari cenderung berusia lebih tua daripada orang yang berolahraga di sore hari. Ma mengatakan bahwa usia yang lebih tua mungkin menjadi salah satu faktor yang menjelaskan hasil ini.
Dia mengatakan bahwa manfaat yang diamati dari olahraga pagi mungkin tidak disebabkan oleh waktu olahraga, tetapi oleh usia dan respons individu terhadap olahraga.
Ma kembali mengingatkan bahwa hanya uji klinis yang dapat membuktikan apakah olahraga pagi lebih baik daripada olahraga di waktu lain.
Dalam uji klinis, peneliti dapat memilih orang-orang yang memiliki karakteristik yang sama, termasuk usia, gaya hidup, dan kebiasaan makan, dan kemudian mengamati mereka berolahraga di waktu yang berbeda.
Ross Andersen, seorang profesor fisiologi olahraga, kedokteran, dan nutrisi di McGill University, juga berpendapat bahwa sulit untuk menentukan apakah manfaat yang diamati dari olahraga pagi disebabkan oleh waktu olahraga atau oleh faktor-faktor lain.
Dia mengatakan bahwa orang-orang yang berolahraga di pagi hari mungkin juga memiliki kebiasaan sehat lainnya, seperti makan makanan yang sehat dan tidur yang cukup, yang berkontribusi pada penurunan berat badan dan kesehatan yang lebih baik.
Mengapa Olahraga Pagi Hari Mungkin Terbaik?
Menurut Cameron Mitchell, asisten profesor kinesiologi di University of British Columbia, setiap sel tubuh, khususnya sel otot, memiliki jam biologis yang mengatur fungsi tubuh, termasuk metabolisme lemak.
Jam biologis ini bekerja berbeda pada waktu yang berbeda dalam sehari. Olahraga dapat membantu mengatur ulang jam biologis tubuh agar kembali ke ritme normal.
Olahraga pagi hari dapat membantu membakar lemak karena tubuh berada dalam kondisi puasa setelah tidur. Olahraga sebelum sarapan dapat membantu tubuh membakar lemak lebih banyak daripada karbohidrat. Manfaat ini dapat bertahan berjam-jam setelah olahraga selesai.
Meskipun penelitian menunjukkan bahwa olahraga pagi hari dapat memberikan manfaat tertentu, waktu terbaik untuk berolahraga adalah waktu yang disukai individu. Ross Andersen mengatakan bahwa penelitian tentang waktu terbaik untuk berolahraga masih terus dilakukan.
Jenis Olahraga di Pagi Hari
1. Jogging atau lari
Olahraga ini dapat dilakukan di sekitar rumah, di taman, atau di tempat lain yang aman. Jogging atau lari dapat membantu meningkatkan detak jantung dan pernapasan, serta membakar kalori.
2. Sepeda
Olahraga ini juga dapat dilakukan di sekitar rumah, di taman, atau di tempat lain yang aman. Bersepeda dapat membantu meningkatkan detak jantung dan pernapasan, serta membakar kalori.
3. Yoga
Olahraga ini dapat dilakukan di rumah atau di tempat yoga. Yoga dapat membantu meningkatkan kekuatan, fleksibilitas, dan keseimbangan.
4. Aerobik
Olahraga ini dapat dilakukan di rumah atau di tempat gym. Aerobik dapat membantu meningkatkan detak jantung dan pernapasan, serta membakar kalori.
Jadi waktu olahraga terbaik untuk menurunkan berat badan adalah waktu yang dapat komitmen untuk berolahraga secara teratur.
Sumber:
https://www.inews.id/lifestyle/health/waktu-olahraga-terbaik-untuk-menurunkan-berat-badan-catat-ya
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait