Di akhir, hasil penelitiannya menyebut jika memang adanya hubungan umur lebih panjang dengan konsumsi hampir semua tingkat dan jenis kopi.
Berkurangnya risiko kematian dini tergantung dari seberapa banyak konsumsinya, kandungan kafein, dan jenis instan atau tidak dari kopi yang dikonsumsi.
Dalam studi selanjutnya, peneliti dari International Agency for Research on Cancer and Imperial College London membandingkan semua penyebab kematian spesifik pada peminum kopi dengan yang bukan peminum kopi.
Para peneliti, mendapati bahwa peserta yang minum tiga cangkir atau lebih kopi per hari mendapat banyak keuntungan dalam hal menurunkan angka kematian.
Senada dengan studi di atas, ada juga studi lainnya dari para peneliti di University of Southern California berusaha untuk menentukan bagaimana konsumsi kopi mempengaruhi kesehatan di berbagai ras.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait