Hal ini disampaikan oleh Penjabat Sementara (Pjs) Direktur Utama Perumda Paljaya Asri Indiyani bahwa kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran civitas sekolah sejak dini tentang pentingnya pengelolaan air limbah domestik yang tepat, serta dampaknya terhadap kesehatan terutama bagi siswa-siswi dan di lingkungan rumahnya.
“Melalui edukasi interaktif ini, siswa-siswi diajak memahami pentingnya pengelolaan air limbah dan juga memperkenalkan adanya penyedotan tangki septik maupun Instalasi Pengolahan Air Limbah Domestik (IPALD) resmi, terpercaya dan profesional yang dikelola Paljaya,” ungkap Asri pada acara tersebut, Kamis (26/9) 2024.
Selanjutnya, Asri menjelaskan target semua rumah tangga di Jakarta bisa teredukasi dan tersosialisasikan agar punya standar aman dan bisa dicek secara berkala.
"Diharapkan melalui kegiatan ini warga Jakarta lebih aware akan pentingnya pengolahan air limbah, minimal tahu bahwa tangki septik harus disedot secara berkala minimal tiga tahun sekali bukan tunggu meluap atau mampet dulu,” sambung Asri.
Diketahui, rangkaian kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Perumda Paljaya dengan Pemprov DKI Jakarta, IUWASH Tangguh, PT. Transportasi Jakarta dan PT. Pembangunan Jaya Ancol, Tbk.
“Semoga layanan kami makin menjangkau seluruh pelosok Jakarta dan warga dapat memperoleh manfaat nyata dari layanan kami, utamanya penyedotan tangki septik dan pengolahan air limbah dengan sistem perpipaan yang Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) terpusat untuk perwujudan Sanitasi Aman untuk Jakarta Global City,” tutup Asri.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait
