“Alhamdulillah akhirnya korban ditemukan. Kami memahami keluarga sangat terpukul, tetapi setidaknya korban berhasil ditemukan,” katanya.
Ia juga mengimbau masyarakat, khususnya orang tua di wilayah bantaran Sungai Ciujung, agar lebih ketat mengawasi anak-anak. Menurutnya, musim penghujan membuat debit air sungai dapat meningkat sewaktu-waktu dan membahayakan.
“Jangan mandi di tepi sungai, apalagi jika tidak bisa berenang. Itu sangat berbahaya,” tegasnya.
Sementara itu, Komandan Tim Basarnas Banten, Muhammad Raeza, membenarkan bahwa Pudin ditemukan telah tidak bernyawa pada pukul 14.35 WIB.
“Korban ditemukan sekitar satu kilometer dari lokasi kejadian,” ungkap Raeza di lokasi.
Editor : Mahesa Apriandi
Artikel Terkait
