Dari Limbah Jadi Berkah, Warga Padarincang Kabupaten Serang Produksi Paving Blok Ramah Lingkungan  

Sahlan
Dari Limbah Jadi Berkah, Warga Padarincang Kabupaten Serang Produksi Paving Blok Ramah Lingkungan (Foto:Istimewa)

SERANG, iNewsBanten – Upaya pengelolaan limbah industri dan rumah tangga menjadi kebutuhan mendesak di tengah tekanan lingkungan dan ekonomi desa. PLN Indonesia Power UBP Banten 1 Suralaya mendorong pemanfaatan limbah menjadi produk bernilai guna melalui pengembangan produksi paving blok NeoFABA di Workshop FABA Desa Padarincang, Kabupaten Serang.

 

 Paving blok NeoFABA merupakan inovasi material bangunan yang memanfaatkan Fly Ash Bottom Ash (FABA), sampah plastik, serta char hasil pirolisis. Material tersebut diolah menjadi produk infrastruktur hijau yang ramah lingkungan sekaligus mendukung pengurangan limbah yang selama ini menjadi tantangan di kawasan industri dan permukiman.

 

 Desa Padarincang saat ini menjadi satu-satunya wilayah di Kabupaten Serang yang mengelola dan memproduksi paving blok berbahan NeoFABA. Produksi dilakukan oleh Kelompok Bank Sampah Rencang Mandiri yang tergabung dalam Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Macan Ketawa. Kapasitas produksi mencapai sekitar 100 paving blok per hari.

 

 Produk paving blok NeoFABA telah dimanfaatkan untuk mendukung pengembangan desa wisata, di antaranya pada jalur pedestrian dan fasilitas penunjang wisata Desa Padarincang. Pemanfaatan tersebut dinilai mampu memperkuat konsep pariwisata berkelanjutan berbasis lingkungan.

 

 Kepala Desa Padarincang, Iyus Pariadi, menyebut program pembinaan ini memberikan dampak langsung bagi masyarakat. Selain meningkatkan keterampilan warga, inovasi tersebut juga menumbuhkan kesadaran pengelolaan limbah dan membuka peluang usaha baru di tingkat desa.

 

Sementara itu, Manager Administrasi PLN Indonesia Power UBP Banten 1 Suralaya, Nur Khoiriyah, mengatakan pemanfaatan FABA, sampah plastik, dan char pirolisis menjadi paving blok NeoFABA merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam menciptakan dampak sosial dan lingkungan yang berkelanjutan.

 

Menurutnya, program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) ini tidak hanya berfokus pada aspek lingkungan, tetapi juga mendorong peningkatan nilai ekonomi lokal melalui penguatan kapasitas masyarakat.

 

 

 

PLN Indonesia Power berharap inovasi paving blok NeoFABA dapat dimanfaatkan secara lebih luas di Desa Padarincang dan menjadi model pengelolaan limbah bernilai guna yang dapat direplikasi di desa-desa lain, sekaligus mendukung pengembangan UMKM dan kemandirian desa.

 

Editor : Mahesa Apriandi

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network