Padahal gaya hidup ini bisa berdampak pada kesehatan, fisik dan mental, yang bisa berujung pada masalah vitalitas pria dan masalah seksual lainnya. Menurut dia, karena kelelahan dan banyaknya tekanan hidup, tak jarang hal ini memicu penurunan gairah seks pria.
Boyke yang juga pemerhati masalah seks dan keharmonisan rumah tangga itu mengatakan, saat wanita orgasme maka rahimnya akan berkontraksi dan menghisap sel telur lebih cepat ketimbang tidak orgasme.
Menurutnya, mereka yang bisa membuat pasangannya orgasme biasanya angka kenaikan kehamilannya bertambah. Adapun penelitian tersebut menunjukkan 30 persen relaksasi setelah orgasme mengakibatkan mudahnya terjadi implantasi daripada penghasil telur,.
Namun, menurut dia, tak semua wanita bisa merasakan orgasme. Penyebabnya antara lain pria tak tahu letak titik erotik wanita dan sang wanita tak memiliki pengetahuan tentang orgasme. Para pria perlu mengeksplorasi titik-titik ini yang umumnya berada di payudara dan vagina.
Editor : Mahesa Apriandi