SERANG, iNewsBanten - Pameran otomotif GAIKINDO Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2022 di ICE BSD City Tangerang sudah dimulai sejak Kamis 11 Agustus. Selain jejeran kendaraan terbaru, hal lain yang menarik perhatian pengunjung adalah usher atau wanita cantik yang berjaga di booth.
Berbeda dengan SPG yang fokus memasarkan produk, usher ditampilkan lebih ke “pemanis” saja, meski juga dituntut harus memahami produk. Jadi wajar jika usher terdiri dari wanita-wanita muda, cantik, dan seksi. Karena kecantikannya itu, maka usher ini sering digoda oleh pengunjung.
Salah satunya dialami Yumi, usher di booth Mitsubishi. Menurutnya sikap pengunjung kadang membuatnya tak nyaman, tapi ia tetap harus berupaya tersenyum ramah karena tuntutan pekerjaan.
"Dijailin sering. Kaya mereka minta nomor aku. Sebenarnya risih sih, tapi ya risiko yang memang harus diambil," kata Yumi di arena GIIAS 2022, Jumat (12/8/2022).
Yumi mengaku tetap bersikap profesional dalam bertugas. Menurutnya, hal-hal seperti itu akan ia tepis namun dengan cara yang tetap sopan.
"Kalau dimintain nomor pribadi aku biasanya bilang lagi kerja, jadi gak bisa kasih nomor pribadi. Pokoknya aku alihkan aja karena kondisinya masih kerja," tutur Yumi.
Selain kerap digoda pengunjung, Yumi juga mencurahkan isi hatinya bahwa menjadi usher cukup melelahkan. Ini mengingat waktu kerja yang lama dan harus berdiri berjam-jam hingga bikin kaki pegal.
"Berdiri pake heals, jadi kaki tuh sakit. Karena event ini kan 10 hari, jangka waktu lumayan lama. Jadi kondisi fisik harus fit, biar gak drop," ujar Yumi.
Meski demikian, Yumi mengaku tetap bersyukur menjadi seorang usher. Pasalnya fee yang didapat juga besar, dalam 10 hari kerja saja bisa mengumpulkan minimal Rp 10 juta.
"Sekitar Rp1 juta ke atas pershift, itu 6-7 jam kerja. Belum lagi ketemu banyak teman baru, penglaman baru, dan jadi banyak tahu seputar otomotif. Ada banyak nilai plusnya," pungkas Yumi.
Editor : Mahesa Apriandi