Hadis disebut sebagai bayani atau penjelasan. Dalam kedudukannya sebagai bayani dalam hubungannya dengan Al-Quran, hadis memiliki beragam fungsi.
Hadis mempunyai peranan yang sangat penting terhadap keberadaan Alquran, karena sebagian ayat Alquran memang merupakan ayat-ayat yang membutuhkan penjelasan dan perincian.
Berikut 6 Fungsi hadis terhadap Al Quran:
1. Menguatkan dan mengaskan hukum-hukum yang tersebut dalam Al-Qur’an atau disebut fungsi ta’kid dan taqrir. Dalam bentuk ini Hadits hanya seperti mengulangi apa-apa yang tersebut dalam Al-Qur’an. Umpanya Firman Allah dalam surat Al-Baqarah :110 yang artinya :
“ Dan dirikanlah sholat dan tunaikanlah zakat “ ayat itu dikuatkan oleh sabda Nabi yang artinya :
“ Islam itu didirikan dengan lima pondasi : kesaksian bahwa tidak ada tuhan selain Allah dan muhammad adalah Rasulullah, mendirikan shalat, menunaikan zakat.
2. Memberikan penjelasan terhadap apa yang dimaksud dalam Al-Qur’an dalam hal :
3. Menjelaskan arti yang masih samar dalam Al-Qur’an
4. Merinci apa-apa yang dalam Al-Qur’an disebutkan secari garis besar.
5. Membatasi apa-apa yang dalam Al-Qur’an disebutkan secara umum
6. Memperluas maksud dari sesuatu yang tersebut dalam Al-Qur’an
Dari penjelasan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa fungsi hadis terhadap Al Quran sebagai penjelas dan menjelaskan serta merincikan hukum yang ada dalam Al Quran.
Wallahu A'lam
Editor : Mahesa Apriandi