AGAM, iNewsBanten - Kota Padang digegerkan dengan mayat seorang gadis berusia 18 tahun berinisial AO ditemukan tewas di kebun sawit di Padang Kuciang, Jorong Durian Kapeh, Nagari Tiku Utara, Kecamatan Tanjungmutiara, Kabupaten Agam, Sumatera barat, Rabu (28/9) sore. Korban tewas dengan luka di sekujur tubuh diduga bekas senjata tajam.
Kapolres Agam AKBP Ferry Ferdian mengatakan, setelah mendapat laporan dari warga adanya korban pembunuhan, pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian.
Di tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan tangkai atau pegangan parang dalam kondisi patah.
Kemudian pihaknya melakukan pengembangan dan mendapat petunjuk hingga mengarah kepada satu orang laki-laki berinisial YI yang juga warga sekitar. Saat dilakukan interogasi, ia mengakui bahwa telah membunuh AO.
Dari pengakuannya, polisi langsung mengamankannya untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Pelaku, kata dia, ditangkap beberapa jam setelah melakukan aksinya.
"Penangkapan pelaku berkat kejelian Tim Sat Reskrim Polres Agam," katanya.
Kepada petugas, kata dia, awalnya YI memukul kepala korban sebanyak dua kali menggunakan tangkai parang hingga tangkai itu patah dan membuat korban menjerit serta melakukan perlawanan.
Panik karena korban melakukan perlawanan, YI lalu membacoknya menggunakan ujung sabit ke arah leher belakang beberapa kali hingga korban tewas.
Setelah melakukan aksinya, pelaku membuang satu parang dan satu sabit ke sebuah parit di sekitar lokasi.
"Setelah melakukan interogasi, tim membawa YI untuk menunjukkan lokasi pembuangan barang bukti dan akhirnya menemukan barang bukti. Setelah itu pelaku dan barang bukti kita bawa ke Mapolres Agam untuk pengusutan lebih lanjut," katanya.
Editor : Mahesa Apriandi