get app
inews
Aa Text
Read Next : Tingkatkan Syiar Islam di Banten, Pengurus Daerah KB PII Kabupaten Pandeglang Resmi Dilantik

Penemuan Harta Karun di Indonesia yang Gegerkan Dunia, Nomor 2 Harta Keramat Nabi

Rabu, 15 Mei 2024 | 11:44 WIB
header img
Terdapat beberapa negara yang masih menyimpan harta karun, salah satunya di Indonesia. (Foto: Sindonews)

SERANG, iNewsBanten – Penemuan harta karun dari kapal karam tak hanya ada di luar negeri. Banyak warga di Indonesia juga pernah berhasil menemukan harta sejarah itu. 

Bahkan, penemuan harta karun tersebut menggegerkan warga nusantara hingga dunia lantaran ada emas, uang dan perhiasan. 

Salah Satunya harta karun kapal karam kedua berada di Cirebon, Jawa Barat. Harta ini disebut Keramat Nabi. Di kapal yang berjarak 80 mil dari Pelabuhan Cirebon tersebut ditemukan batu permata besar milik Dinasti Fatimiyah. 

Harta karun yang ditemukan tak hanya emas dan perhiasan, tetapi juga barang-barang lainnya yang bernilai tinggi seperti artefak

 

Berikut deretan penemuan harta karun kapal karam di Indonesia:

1.  Harta Karun ditemukan Pasca- Tsunami Aceh

Harta karun ini ditemukan oleh seorang perempuan bernama Fatimah. Saat itu, dia sedang menyisir rawa-rawa untuk mencari tiram di Desa Gamping Pande, Aceh. Harta ini ditemukan dalam bentuk kotak yang tertutupi koral dan tiram. 

Kotak ini tiba-tiba terbuka saat Fatimah memukul permukaannya untuk mengambil tiram. Fatimah kaget karena kotak yang berisi koin emas dengan tulisan aksara Arab ini tumpah. 

Koin ini diperkirakan berasal tahun 1200 hingga 1600 Masehi. Penemuan harta karun ini ditemukan dekat kuburan kuno penguasa abad ke-13 yang keberadaannya ditemukan setelah tsunami dahsyat Aceh tahun 2004 lalu. Sebelum kejadian tsunami, masyarakat sekitar tidak berani untuk mengusik makam ini karena ketakutan arwah mendiang penguasa itu akan marah.

2. Harta Karun Keramat Nabi ditemukan di Pelabuhan Cirebon

Harta karun kapal karam kedua berada di Cirebon, Jawa Barat. Harta ini disebut Keramat Nabi. Di kapal yang berjarak 80 mil dari Pelabuhan Cirebon tersebut ditemukan batu permata besar milik Dinasti Fatimiyah. 

Dinasti Fatimiyah mengklaim sebagai keturunan Nabi Muhammad. Harta karun kapal karam di Indonesia ini ditemukan di sebuah bangkai kapal dari abad ke-10 di kedalaman 56 meter di bawah permukaan laut. 

Kapal berhasil ditemukan pada April 2004 dan Oktober 2005. Para tim penyelam telah menghabiskan 22.000 perjalanan untuk dapat mengangkut muatan yang berjumlah 270.000 objek ini. 

Objek yang ditemukan di dalamnya seperti kristal, permata, porselen Tiongkok, keramik, emas dan mutiara. Harta karun kapal karam Cirebon ini diperkirakan sudah terbaring selama 1.000 tahun.

3. Hartu Karun di Bangkai Kapal Karam Ditemukan di Pulau Belitung

Harta karun bernilai jutaan dolar ditemukan di lepas pantai Pulau Belitung. Harta ini berasal dari kapal layar yang tenggelam saat mengarungi lautan dari Afrika ke China sekitar 830 Masehi lalu. 

Kapal ini tenggelam di titik 1,6 kilometer (km) lepas pantai Pulau Belitung. Seorang direktur perusahaan beton asal Jerman yang Bernama Tilman Walterfang ikut andil dalam penemuan ini. 

Dia menyelam ke dasar laut. Sebanyak 60.000 artefak berhasil ditemukan oleh tim Walterfang di dasar laut. Barang-barang yang ditemukan berupa emas, piala perak dan piring yang berusia 1.200 tahun. 

Pihak Shanghai, Singapura dan Doha saling berlomba untuk membelinya karena harta ini memiliki sejarah besar.

Editor : Mahesa Apriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut