Sakit Maag dan GERD Bukan Penghalang untuk Menjalankan Ibadah Puasa, Yuk Simak 5 Tips Berikut ini

SERANG, iNewsBanten - Puasa Ramadhan tinggal menghitung hari, bagi anda yang mempunyai sakit maag dan GERD, bukan jadi alasan untuk tak bisa menjalankan ibadah puasa dengan lancar di bulan Ramadhan.

Asal mengetahui trik yang tepat, puasa selama bulan Ramadhan bisa dilakukan dengan aman dan lancar tanpa harus terganggu dengan maag dan GERD. Sehingga puasa Ramadhan tak perlu jadi momok menakutkan. Jika Anda penderita maag atau GERD, simak ulasan lima tips puasa aman dan nyaman di bawah ini, sebagaimana dirangkum dari Alodokter, Hellosehat, dan laman resmi RS Pondok Indah.

Baca Juga

Yuk Intip Resep Gulai Kacang Panjang! Walaupun Murah, Anda dan Keluarga Pasti Suka dengan Resep ini

1.Makan secukupnya: berlaku saat sahur dan berbuka, disarankan tak makan dalam jumlah banyak dalam satu waktu, karena bisa membuat lambung bekerja keras. Makan pelan-pelan alias perlahan dan dalam jumlah secukupnya.

Contoh, awali dengan mengonsumsi makanan yang ringan dahulu saat berbuka puasa, lalu baru dilanjutkan dengan makan besar.

2. Tidak menunda waktu buka puasa: Perut yang kosong karena tak makan dan minum selama kurang lebih 12 jam, harus segera diisi dengan makanan. Sebaiknya, jangan menunda-nunda untuk mengisi perut saat berbuka. Kenapa? Sebab perut butuh mencerna makanan, sehingga asam lambung yang diproduksi bisa langsung dipakai untuk memecah makanan yang masuk.

3.Makan perlahan: Tidak buru-buru saat makan dan tak makan sambil mengobrol juga menjadi salah satu trik bagi para penderita maag dan GERD. Makan terlalu cepat, apalagi sambil mengobrol menyebabkan banyak udara masuk ke saluran cerna dan memicu sakit maag.

4. Hindari mengonsumsi makanan pemicu sakit maag dan GERD: Jangan dekati faktor pemicunya, alias jangan makan makanan yang berpotensi memicu sakit maag. Contoh, makanan siap saji, sosis dan pizza, makanan yang terlalu berlemak, acar, dan makanan yang terlalu asam.

Begitu juga untuk minuman, pilih minuman tak mengandung kafein dan soda untuk menghindari munculnya keluhan sakit maag. Aturan ini berlaku untuk sahur maupun berbuka ya!

Baca Juga

Sering Kenyang Setelah Makan Gorengan Padahal Belum Makan Nasi, Ini Penjelasannya Menurut Dokter

5. Jangan langsung tidur usai sahur: Idealnya memang harus menunggu sekitar tiga jam setelah makan, bila ingin kembali tidur. Tujuannya, untuk mencegah asam lambung tiba-tiba naik dan mengacaukan ibadah puasa.

Editor : Mahesa Apriandi