get app
inews
Aa Read Next : Timnas Indonesia Akhirnya Kalahkan Korea Selatan Via Adu Pinalti

Viral, TKW Indonesia di Arab Saudi Alami Kekerasan dan Lidahnya Diancam Akan Dipotong

Senin, 04 Maret 2024 | 20:55 WIB
header img
Viral, TKW Indonesia di Arab Saudi Alami Kekerasan dan Lidahnya Diancam Akan Dipotong (foto ilustrasi)

 

NAGEKEO, iNewsBanten - Dalam video yang beredar seorang TKW Indonesia di Arab Saudi yang mengalami kekerasan, rekaman di video wanita tersebut menangis tersedu-sedu dengan matanya tampak bengkak viral di media sosial. Video viral tersebut diunggah oleh akun TikTok @darmawaty9708, Sabtu (02/03)

Pekerja migran itu diketahui bernama Andi Darmawaty, warga Desa Maropokot, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo.

Dalam video tersebut, TKW berhijab itu mengaku mendapat kekerasan dan ancaman pembunuhan oleh majikan di tempatnya bekerja. 

"Assalamualaikum, teman-teman yang di TikTok, yang Indonesia atau tidak di sini Arab, TKW-TKW. Kalian pernah merasa atau tidak ini? Saya mau cerita. Mungkin ini video terakhirku," ujar TKW itu mengawali pembicaraannya dikutip pada Minggu (03/03).

"Untuk keluarga yang di Mbay, Maropokot (NTT), orang tuaku dan saudaraku mohon nonton video adikmu ini, anakmu ini. Saya diancam. Kalau berani jawab omongannya, dipotong lidahku," ucapnya sambil menangis. 

Dia mengaku sangat kesulitan untuk pulang ke kampung halaman di Indonesia. Selain gaji tak dibayar, majikan bahkan menuntut upah yang sudah diterimanya agar dikembalikan jika ingin pulang. 

"Habis itu, gajiku tidak akan dikasih. Saya tidak akan dikasih pulang ke Indonesia, kecuali uang semuanya yang saya kerja selama ini dikasih kembali. Padahal saya kerja, kasihan, saya kerja di sini," katanya menangis tersedu-sedu. 

Lebih dari itu, dia merasa hidupnya sangat terancam. Majikan selalu memanas-manasi anaknya untuk memukul, menendang, menginjaknya hingga bahkan mengancam memotong lidahnya. 

TKW tersebut merasa sangat bersyukur mendapat kesempatan untuk berbicara ke publik lewat media sosial dan berharap ada yang memperhatikan kesulitan yang sedang dialaminya. 

"Habis itu, dia mau suruh anaknya. Dia omong di anaknya, bilang ke anaknya, bilang saya tidak kerja. Baru suruh anaknya pukul saya, suruh tendang saya, suruh injak saya, suruh dipotong lidahku," ucapnya. 

Editor : Mahesa Apriandi

Follow Berita iNews Banten di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut