Bahkan, Fikri mendapatkan kabar dari media sosial bahwa masyarakat yang ada di Gaza Utara, yakni di Kota Jabariyah, terpaksa melaksanakan salat Idul Fitri di bawah guyuran hujan karena hampir semua masjid yang ada hancur.
“Bahwa kita tahu bahwa jalur utara dan juga Gaza City memang di sana tempat medan pertempuran, sehingga banyak bangunan-bangunan yang sudah hancur dan juga tidak bisa ditinggali oleh masyarakat sipil,” ujarnya.
“Dan juga sampai saat ini korban jiwa masih terus bertambah, bahkan pada malam takbiran pun Israel menyerang ke kota Nusairat menyebabkan 13 orang meninggal dan sebagian besar adalah anak, sehingga total korban sejak Oktober tahun lalu menyentuh angka 33.482 orang,” tutupnya.
Editor : Mahesa Apriandi