get app
inews
Aa Read Next : PT PLN Indonesia Power UBP Banten 1 Suralaya Turut Serta Dalam Kegiatan Peringatan HANI 2024

PT PLN Indonesia Power UBP Banten 1 Suralaya Gelar Pelatihan Peningkatan Kualitas Pertanian

Senin, 22 Juli 2024 | 22:46 WIB
header img
PT PLN Indonesia Power UBP Banten 1 Suralaya Gelar Pelatihan Peningkatan Kualitas Pertanian kepada KWT Binangkit dan Poktan Wani Rega (Foto:List)

CILEGON, iNewsBanten- Sebagai salah satu bentuk program tanggung jawab sosial perusahaan (TSP) PT PLN Indonesia Power UBP Banten 1 Suralaya menggelar kegiatan pelatihan peningkatan kualitas pertanian kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) Binangkit dan Kelompok Tani Wani Rega Kelurahan Lebakgede.

Kegiatan tersebut bertempat di Ruang di Aula Kelurahan Lebakgede, Kecamatan Pulomerak, Pelatihan diikuti oleh sekitar 20 orang anggota dari KWT Binangkit dan Poktan Wani Rega.

Dalam kegiatan tersebut turut hadir, Sekretaris Kelurahan Lebakgede, Faqiehuddin, Manager Administrasi PLN IP UBP Banten 1 Suralaya, Muarief Edhi Pambudi serta Narasumber dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Nur Iman Muztahidin, S.P., M.Sc., CIPM.

 

 


PT. PLN Indonesia Power Banten 1 Suralaya Gelar Pelatihan Peningkatan Kualitas Pertanian Kepada KWT Binangkit dan Poktan Wani Rega (List)

 

Dalam kesempatan tersebut Faqiehuddin menyampaikan apresiasi kepada PT PLN Indonesia Power UBP Banten 1 Suralaya yang sudah membina kelompok Masyarakat pengolah pertanian di wilayah Kelurahan Lebakgede, semoga apa yang sudah diberikan kepada KWT Binangkit dan Poktan Wani Rega termasuk kegiatan pelatihan hari ini dapat menambah wawasan masing-masing kelompok untuk terus meningkatkan kualitas hasil pertaniannya, sehingga nantinya mampu meningkatkan penghasilan bagi anggota kelompok.

Selain itu, Muarief Edhi Pambudi, menyampaikan terima kasih kepada Kelurahan Lebakgede yang sudah memfasilitasi ruangan untuk kegiatan pelatihan pertanian "Harapannya pelatihan ini mampu menambah pengetahuan kepada KWT Binangkit dalam pengelolaan tanaman palawaija serat Poktan Wani Rega dalam mengelola budidaya buah naga.Hasil pertanian menjadi melimpah dengan kualitas yang bagus," ujarnya.

Sementata Nur Iman Muztahidin selaku narasumber memberikan materi tentang Pengelolaan Hama Terpadu (PHT) mnyampaikan, " Banyak hal gejala Kahat Hara atau kekurangan Nutrisi Pada Tanaman, Mengenal Jenis Pestisida serta dilakukan praktek pembuatan Pupuk Organik Cair (POC). Adapun manfaat pelatihan peningkatan kualitas pertanian diantaranya meningkatkan kualitas produk pertanian, meminimalisir risiko kontaminasi, meningkatkan keamanan pangan serta meningkatkan nilai tambah," Pungkas Nur Iman

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor : Mahesa Apriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut