SERANG, iNewsBanten - Gencarnya isu yang berkembang dimedsos tentang meghatrust, tidak serta merta mempengaruhi kunjungan wisatawan ke kawasan pantai Anyer. Tak terkecuali kader PKK Kelurahan Babakan Kabupaten Tangerang dengan menggunakan dua bus yang sebelumnya kunjungan pertamanya pagi hari menuju Banten lama dengan berwisata religi mengunjungi makam raja Banten Sulthan Maulana Hasanudin Kepala Desa dan seluruh staff yang bekerja kantor Kelurahan, Sabtu (24/08/2024).
Kawasan pantai pasir putih Karang Meong Sirih Cinangka Anyer dengan menggelar beragam acara dalam kebersamaan sederhana namun sangat bermakna dalam suasana kekeluargaan yang harmonis.
Lurah Babakan Kecamatan Legok Muawanah menuturkan, dalam rangka pembinaan kader PKK kami mengajak seluruh kader sambil berwisata religi yang sebelumnya kunjungan kami ke Banten lama, dan kepantai Anyer pantai nya bagus juga pengunjung Ramai dan kami semua merasa senang perjalanan juga lancar ada rasa kebersamaan dan kekeluargaan kita refresh sejenak tidak selalu sibuk dengan rutinitas kantor dan kunjungan ke tempat-tempat religius merupakan bagian dari pembinaan kader PKK untuk meningkatkan keimanan dan kebersamaan serta mengenal sejarah leluhur bangsa kita,"ujarnya.
Ditempat yang sama staff Kelurahan.Endang Sutrisna Sekretaris Kelurahan Babakan menjelaskan, meskipun isu Meghatrust marak diperbincangkan, kondisi cuaca yang bagus dan keadaan pantai yang ramai terus menjaga daya tarik Pantai Anyer sebagai destinasi wisata yang tetap diminati karena jarak kami juga tidak terlalu jauh," ucapnya.
Bersamaan dengan itu patroli polisi parawisata Subdit wisata Ditpamobvit Polda Banten yang tugasnya mengawasi keamanan tempat - tempat wisata pantai dengan lima personil nya memonitor para pengunjung yang hadir dan mengingatkan para pengunjung untuk selalu berhati-hati dalam menikmati liburan dipantai.
" kami melakukan patroli rutin setiap week end dan hari libur memantau para pengunjung dan saling mengingatkan agar ada rasa aman dalam berlibur dan cuaca untuk saat ini bagus pengunjung masih normal walau pun beredar di medsos mengenai meghatrust tapi antusias para pengunjung pantai tetap ramai dan kedepan masih normal tidak terpengaruh," tutupnya.
Editor : Mahesa Apriandi